ANTARA - Kembali meningkatnya kasus baru positif COVID-19 di Sumatera Barat, membuat Pemerintah Provinsi Sumatera Barat memberlakukan pengetatan aktivitas masyarakat, guna menekan penyebaran COVID-19. Kondisi itu menurut Bank Indonesia Perwakilan Sumbar bisa kembali mempengaruhi pertumbuhan ekonomi. BI megingatkan pengendalian COVID-19 tidak hanya dipengaruhi vaksin, namun juga kepatuhan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan, sehingga ekonomi Sumbar bisa terus tumbuh. (Fandi Yogari Saputra/Satrio Giri Marwanto/Farah Khadija)