Barty menikmati kemenangan 6-2, 6-1 atas Rogers untuk memastikan tempatnya di babak kedua, dan selanjutnya ia akan menghadapi Su-Wei Hsieh atau Tamara Zidansek.
Barty, yang berasal dari Australia, akan menjadi salah satu pemain unggulan dalam ajang Roland Garros setelah kemenangannya di sana pada 2019 lalu, dan karena penampilannya yang luar biasa baru-baru ini.
Baca juga: Kemenangan Nadal di Barcelona tandai kematangan di ajang tanah liat
Baca juga: Barty nikmati pekan sulit di Stuttgart yang berujung kemenangan
Barty tiba di Madrid setelah memenangi gelar WTA ketiganya tahun ini di Stuttgart, yang sekaligus menambah rentetan kemenangannya menjadi 11 pertandingan untuk turnamen tanah liat di Eropa.
Dikutip dari AFP, Kamis, Barty mengatakan akan menyesuaikan diri terlebih dahulu dengan kondisi luar ruangan di Madrid. Ia juga mengakui ada sedikit rasa gugup saat berhadapan dengan Rogers, yang sudah ia kalahkan lima kali, termasuk empat kekalahannya pada tahun ini.
Rogers, peringkat 43 WTA, kalah dari Barty di babak 16 besar Australian Open pada Februari lalu.
Rogers yang berkebangsaan Amerika Serikat itu bukan lawan yang sepadan bagi Barty, karena ia mengetahui kelemahan Rogers dan memaksanya untuk melakukan banyak kesalahan saat bertanding.
Dua break servis di setiap set sudah cukup bagi unggulan teratas itu untuk memastikan kemenangannya hanya dalam waktu satu jam.
Sebelumnya, unggulan keempat Elina Svitolina juga menderita kekalahan mengejutkan dari petenis Swiss peringkat 40 dunia Jil Teichmann. Namun, juara tiga kali Madrid Open Petra Kvitova, Angelique Kerber, Kiki Bertens dan Johanna Konta lolos ke putaran kedua.
Baca juga: Roger Federer lelang barang koleksi dari karir Grand Slam
Baca juga: Rublev kunjungi Camp Nou di waktu senggang jelang Madrid Open
Pewarta: Rr. Cornea Khairany
Editor: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Copyright © ANTARA 2021
