Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo meninjau vaksinasi COVID-19 yang dilangsungkan di kawasan industri Bintan Inti Industrial Estate (BIIE), Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau (Kepri).

“Di Provinsi Kepri telah dilaksanakan vaksinasi di tujuh kabupaten/kota,” kata Presiden Jokowi di BIIE, sebagaimana disiarkan langsung oleh Youtube Sekretariat Presiden, Rabu.

Presiden mengatakan berdasarkan laporan Gubernur Kep. Riau, sebanyak 15 ribu orang di provinsi tersebut diberikan vaksin COVID-19 pada hari ini.

Baca juga: Jokowi perintahkan Menkes kirim lebih banyak vaksin ke Riau

Presiden Jokowi berharap vaksinasi COVID-19 di salah satu provinsi di Sumatera itu, dapat mempercepat terciptanya kekebalan komunitas (herd immunity) agar masyarakat dapat kembali beraktivitas seperti sediakala dengan aman dan nyaman.

Kepala Negara juga mengapresiasi percepatan realisasi proses vaksinasi di Kep. Riau.

“Saya apresiasi kecepatan vaksin di Kep. Riau. Tadi saya perintahkan juga ke Menkes agar pasokan vaksin untuk Kep. Riau jangan sampai terlambat,” ujarnya.

Presiden juga meminta pemerintah daerah di Kep Riau mendahulukan masyarakat lanjut usia (lansia) untuk diberikan vaksin COVID-19.

Selain itu, kepada para pekerja industri di Batam, Kep. Riau, Presiden juga menjanjikan akan ada prioritas pemberian melalui skema Vaksin Gotong Royong.

Baca juga: Presiden Jokowi tinjau pembangunan tol Pekanbaru-Bangkinang

“Target (Vaksinasi Gotong Royong) kita memang 30 juta vaksin, tapi baru masuk ke negara kita 425 ribu, masih kecil sekali. Memang (vaksin) ini jadi rebutan. akan kita berikan prioritas untuk Batam, terutama industri,” ujar Presiden.

Turut mendampingi Presiden dalam peninjauan itu, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan para pejabat pemerintah daerah setempat.

 

Baca juga: Presiden Jokowi akan tinjau vaksinasi massal di Kepulauan Riau
Baca juga: Presiden Jokowi batal kunjungi KEK Galang Batang Bintan


 

Pewarta: Indra Arief Pribadi
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2021