Saya terima kasih kepada rekan-rekan semua, ini semua buat kalian, bukan saya
Jakarta (ANTARA) - Point guard Satria Muda Pertamina Jakarta, Hardianus Lakudu, dinobatkan sebagai Pemain Terbaik (MVP) Final IBL 2021.

Hal itu diumumkan selepas Satria Muda mengunci gelar juara IBL 2021 dengan mengalahkan Pelita Jaya Basketball Jakarta 68-60 dalam gim ketiga final di Mahaka Square Arena, Jakarta, Minggu.

Pada gim ketiga, Hardianus sebagai salah satu pemain paling senior Satria Muda mengambil alih peran sebagai pemimpin tim lantaran kapten mereka, Arki Dikania Wisnu, harus menepi pada satu setengah menit pertama kuarter keempat lantaran terkena foul-out.

Statistik IBL memperlihatkan Hardianus menutup gim ketiga dengan raihan dwiganda 10 poin dan 10 assist disertai enam buah rebound.

Baca juga: Satria Muda rengkuh gelar juara IBL 2021

Secara keseluruhan sepanjang rangkaian final, Hardianus membukukan rata-rata 12 poin, 4,3 rebound dan 8,6 assist per gim.

Hardianus melanjutkan tradisi pemain dari tim juara IBL meraih trofi MVP Final setelah Jamarr Andre Johnson bersama CLS Knights Surabaya pada 2016, Martavious Irving (Pelita Jaya, 2017), Jamarr (Satria Muda, 2018) dan Savon Goodman (Stapac Jakarta, 2019).

"Saya mau terima kasih kepada Tuhan Yesus, ini bukan saya, semua rencana dia," kata Hardianus selepas penganugerahan gelar MVP Final IBL 2021.

"Saya terima kasih kepada rekan-rekan semua, ini semua buat kalian, bukan saya," ujarnya lagi sembari mengacungkan trofi itu ke arah rekan-rekannya.

Baca juga: Anies Baswedan sebut kesuksesan IBL 2021 contoh bagi liga lain
Baca juga: IBL 2021 menjawab dua keraguan

Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2021