Menurut penjual pepes hiu di "Kampung sore Ramadhan" Anton Ibnu Sahab, di Yogyakarta, Jumat, dirinya sengaja membuat pepes jenis ini agar konsumen tertarik untuk membeli karena penasaran.
Pepes hiu seharga Rp3.500 per bungkus, menurut dia dibuat dengan bahan baku di antaranya daging ikan hiu, dan penyedapnya dengan bumbu-bumbu yang menggugah selera untuk mencobanya.
"Daging ikan hiu yang digunakan daging segar yang diolah, dan durinya dipisahkan dari dagingnya. Kemudian diberi berbagai macam bumbu, dan selanjutnya dibungkus dengan daun pisang klutuk. Pepes mentah ini kemudian dibakar," katanya.
Ia mengatakan keistimewaan pepes ikan hiu ada pada cita rasanya yang khas. Dagingnya lembut tanpa duri.
Anton sudah tujuh tahun berjualan pepes ikan hiu di Yogyakarta. Sebelumnya di Indramayu, Jawa Barat, kemudian pindah ke Yogyakarta. "Saya juga membuat dan menjual pepes cumi, kerang, ikan tuna, dan pepes jamur," katanya.
Menurut dia, untuk mendapatkan bahan baku pembuatan pepes ikan hiu tidak mengalami kesulitan, karena daging hiu biasa dibeli dari seorang penjual ikan di Yogyakarta yang sudah menjadi langganannya.
Ia dari menjual pepes ikan hiu di "Kampung sore Ramadhan" di Kauman, Yogyakarta, memperoleh pendapatan antara Rp2,5 juta sampai Rp3 juta per hari.
(PSO-161 M008)
Editor: Imansyah
Copyright © ANTARA 2010
