Jakarta (ANTARA) - CEO AirAsia Group Tony Fernandes mengatakan bahwa perusahaan teknologi Gojek menjadi satu-satunya unicorn di Asia Tenggara yang dia hormati.

"Gojek merupakan salah satu inspirasi saya, satu-satunya unicorn di Asia Tenggara yang saya hormati. Yang lebih penting lagi, ini merupakan dukungan dari salah satu perusahaan teknologi terpintar di Asia Tenggara," ujar Tony dikutip dari laman sosial media Linkedin, Tony Fernandes, Jumat.

AirAsia Group melalui anak usahanya Airasia Digital telah mengumumkan untuk mengambil alih operasional Gojek di Thailand. Sebagai bagian dari kolaborasi itu, Gojek akan menjadi salah satu pemegang saham di super app Airasia milik AirAsia Group yang dibangun oleh Tony.

Tony saat pengumuman kerjasama strategis dengan Gojek mengatakan bahwa Gojek benar-benar super app pertama di ASEAN dan yang lain telah menirunya.

Oleh Karena itu dia merasa harus banyak belajar. Menurutnya kecepatan pertumbuhan bisnis AirAsia Digital akan diakselerasi melalui kerjasama dengan Gojek.

"Akuisisi ini bukan hanya tentang Thailand, ini tentang mempelajari bagaimana Gojek membangun operasi mereka di Thailand, yang dibangun berdasarkan operasional yang sukses di Indonesia dan Singapura," kata Tony

Baca juga: BTS ARMY Indonesia serahkan Rp159 juta untuk driver Gojek

Baca juga: Tokocrypto gandeng GoPay permudah masyarakat investasi di aset kripto


"Bagi saya mereka (Gojek) telah melakukannya dan saya mencoba untuk meniru mereka," sambung dia.

Chief Executive Officer (CEO) Gojek Kevin Aluwi mengatakan kesepakatan Gojek dengan AirAsia Group merupakan bukti pencapaian tim Gojek di Thailand.

Menurut dia, bisnis tersebut berhasil dibangun berkat talenta dan semangat yang luar biasa. Setelah kemitraan ini, kata dia, seluruh karyawan Gojek di Thailand akan terus bekerja sama dengan AirAsia di masa transisi. 

"Kami bangga dan sangat berterima kasih atas semua pencapaian Gojek Thailand, serta kepada seluruh pelanggan, mitra driver, dan mitra merchant yang selalu setia. Mereka yang selalu menjadi fokus dari apa yang kami lakukan,” jelas Kevin dalam keterangan tertulis yang diterima. 

Bersamaan dengan kolaborasi tersebut, Gojek juga mengumumkan untuk meningkatkan investasi strategisnya di Singapura dan Vietnam.

Kedua pasar itu akan menjadi sentra pertumbuhan yang kuat untuk bisnis Gojek ke depan, di mana Gojek akan menjalankan sejumlah inisiatif untuk meningkatkan jumlah mitra pengemudi dan mitra merchant, meningkatkan pengalaman pelanggan, serta meluncurkan produk dan layanan baru.

"Kesepakatan ini (dengan AirAsia) memungkinkan kami untuk memperkuat fokus dan investasi kami di pasar internasional, yaitu Vietnam dan Singapura. Kedua pasar tersebut memberi pengembalian investasi (return on investment) secara optimal dengan peluang pertumbuhan strategis terbaik,” ucap dia. 

Mewakili investor mayoritas AirAsia Thailand, Asia Aviation Executive Director, Tassapon Bijleveld mengatakan merek AirAsia sudah sangat kuat di Thailand dan pihaknya sangat bersemangat dengan kerja sama ini. 

Langkah tersebut diharapkan akan mendukung peluncuran super app di kerajaan Thailand dan memperkuat ekosistem Gojek, termasuk karyawan, mitra pengemudi, dan mitra merchant.

"Ini tidak hanya akan mendukung UMKM dan pemasok bahan segar lokal, tetapi juga akan menciptakan kesempatan bagi para petugas logistik untuk mendapatkan tambahan pendapatan di pasar-pasar yang baru yang segera akan kami luncurkan,' ujarnya dalam rilis resmi AirAsia.

Baca juga: Menparekraf apresiasi inisiatif GoFood bekali prokes ketat untuk mitra

Baca juga: GoTo dinilai sudah penuhi kualifikasi perlindungan data pribadi

Baca juga: GoPay beri potongan hingga 50 persen untuk belanja hingga investasi

Pewarta: Fathur Rochman
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2021