Jakarta (ANTARA) - Juara Asia Qatar ditahan imbang 3-3 oleh Panama dalam pertandingan pembuka Grup D Gold Cup CONCACAF pada Selasa waktu setempat (Rabu WIB). 

Qatar yang bermain dalam kejuaraan untuk tim-tim dari Amerika Utara, Amerika Tengah dan Karibia itu sebagai bagian dari persiapan mereka untuk Piala Dunia 2022, sempat memimpin tiga kali namun mampu disamakan oleh Panama.

Pertandingan yang berlangsung di Houston itu ditunda hampir dua jam setelah peringatan cuaca buruk.

Qatar memimpin pada menit ke-48 melalui Akram Arif yang mencetak gol dengan tegas dari jarak dekat setelah Pedro Miguel menyundul bola ke arahnya dari tepi area penalti.

Panama menyamakan kedudukan pada menit ke-51 dengan gerakan cerdik dari sepak pojok yang mengukir celah untuk Rolando Blackburn, yang sundulannya tepat mengarah ke pojok kanan bawah gawang, skor menjadi imbang 1-1.

Baca juga: Debut Alex Roldan bawa El Salvador raih kemenangan di Gold Cup 2021 

Qatar kembali memimpin hanya beberapa saat kemudian ketika bola terobosan Akram Arif yang dikirim ke Almoez Ali melesat tepat ke arah gawang.

Striker berusia 24 tahun itu mengambil waktu sebelum melepaskan tembakan mendatar ke pojok bawah gawang untuk mengubah skor menjadi 2-1 pada menit ke-53.

Panama kembali menyamakan kedudukan dalam tempo lima menit, menghukum pertahanan Qatar yang lemah ketika umpan panjang Yoel Barcenas masuk ke area penalti dan entah bagaimana lolos melewati pertahanan untuk mencapai Blackburn yang mencetak gol untuk membuat kedudukan 2-2.

Barcenas tampaknya telah membuat Panama kehilangan peluang berbagi poin pada menit ke-61 setelah kebobolan akibat penalti yang dikonversi oleh Hassan Al Haydos sehingga mengubah kedudukan menjadi 3-2.

Akan tetapi, pertahanan Qatar kembali terbukti rentan di akhir ketika Abdiel Ayarza didorong oleh Abdelkarim Hassan pada menit ke-74, dan Eric Davis mengeksekusi tendangan penalti untuk menyamakan kedudukan menjadi 3-3.

Qatar hampir meraih kemenangan pada menit-menit terakhir tambahan waktu ketika Muhammad Muntari menerobos pertahanan, namun ia ditekel oleh Harold Cummings yang berusaha menghindarkan bahaya, demikian laporan AFP. 

Baca juga: Kanada bersiap awali perjuangan menuju Piala Dunia 
Baca juga: Pandemi corona belum berakhir, CONCACAF tunda kompetisi U-20 regional 
 

Pewarta: Gheovano Alfiqi/Fitri Supratiwi
Editor: Rr. Cornea Khairany
Copyright © ANTARA 2021