Bandung (ANTARA News) - Ketua Dewan Syuro FPI Kota Bandung Hilman Firdaus mendatangi Rumah Tahanan Kebonwaru, Bandung, untuk mengklarifikasi niat Ariel "Peterpan" yang ingin tobat.

"Kemarin kita kedatangan utusan yang mengaku dari Peterpan, melalui manager band tersebut, Budi, yang meminta FPI memfasilitasi Ariel untuk bertobat dan kembali ke jalan yang benar," ujar Hilman kepada wartawan di Rutan Kebonwaru Bandung, Rabu.

Hilman yang datang sendirian, tiba di Rutan Kebonwaru sekitar pukul 09.35 WIB.

Menurut dia, pihaknya akan meminta ketegasan soal pernyataan utusan dari group Peterpan bahwa Ariel ingin bertobat.

"Saya tidak bisa percaya begitu saja, sehingga saya mendatangi langsung tempat Ariel ditahan. Saya ingin mengklarifikasi langsung kepada orangnya, agar tidak ada kesimpangsiuran karena ini masalah pertobatan," kata Hilman.

Menurut dia, jika Ariel memang benar akan bertobat, maka FPI Kota Bandung akan mengawal pengadilan serta kebebasan Ariel nanti usai disidangkan, dan mengembalikan nama baik group bandnya.

"Jika memang dirinya bersedia bertobat, kita akan berikan motivasi dan dukungan yang sebanyak-banyaknya agar groupnya bisa kembali diterima di Kota Bandung," kata dia.

Hilman datang ke Kebonwaru membawa Al Quran, yang menurut dia, akan diserahkan kepada Ariel secara langsung. "Saya akan minta Ariel dengan sungguh-sungguh melakukan tobat," katanya.

Kepala Rutan Kebonwaru Suharman mengaku, setiap orang yang datang menjenguk Ariel akan difasilitasi dengan baik, sepanjang kepentingan kunjungannya tersebut tidak membuat para penghuni rutan terganggu.

"Kita akomodir sepanjang hal itu baik, kepada siapa pun yang hendak mengunjungi Ariel," kata Suharman ketika ditanya melalui telepon.
(ANT-214/B010)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2010