Hal ini merupakan bagian dari komitmen SMF untuk mendukung ketersediaan hunian yang layak dan terjangkau bagi masyarakat Indonesia
Jakarta (ANTARA) - PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) telah merealisasikan penerbitan surat utang melalui Penawaran Umum Berkelanjutan V tahap V tahun 2021 dengan tingkat bunga tetap sebesar Rp1,9 triliun selama semester I-2021.

Direktur Utama PT SMF Ananta Wiyogo mengungkapkan penerbitan obligasi tersebut merupakan bagian dari upaya perseroan dalam memenuhi perannya sebagai penyedia likuiditas jangka panjang bagi penyalur Kredit Pemilikan Rumah (KPR).

"Hal ini merupakan bagian dari komitmen SMF untuk mendukung ketersediaan hunian yang layak dan terjangkau bagi masyarakat Indonesia," ujar Ananta dalam konferensi pers virtual di Jakarta, Kamis.

Ia menjelaskan obligasi tersebut merupakan bagian dari obligasi berkelanjutan V SMF dengan nilai total penerbitan mencapai Rp12,2 triliun.

Selain itu, perseroan juga menerbitkan Sukuk Mudharabah Berkelanjutan I tahap III tahun 2021 sebesar Rp100 miliar.

SMF telah aktif menerbitkan surat utang sejak tahun 2009 dan hingga akhir semester I-2021, perseroan sudah mencatat 47 kali penerbitan obligasi dengan jumlah Rp43,32 triliun.

Realisasi tersebut terdiri dari 34 kali penerbitan obligasi/sukuk (penawaran umum) sebesar Rp38,55 triliun, 12 kali medium term notes ( penawaran terbatas) sebesar Rp4,64 triliun (termasuk di dalamnya penerbitan Sukuk Mudharabah SMF I melalui penawaran terbatas), dan satu kali penerbitan surat berharga komersial senilai Rp120 miliar.

Sementara itu, terkait sekuritisasi, Ananta mengatakan SMF telah berhasil memfasilitasi 14 kali transaksi sekuritisasi dengan total nilai akumulatif sebesar Rp12,78 triliun sejak tahun 2019 sampai dengan semester I-2021.

Pada tahun ini, perseroan berencana untuk menerbitkan kembali Efek Beragun Aset berbentuk Surat Partisipasi (EBA-SP) sampai dengan Rp1 triliun dengan target rating AAA.

EBA-SP tersebut memiliki underlying kumpulan tagihan KPR yang memenuhi 32 kriteria seleksi sehingga aman bagi investor dan diharapkan dapat mendukung penyaluran dana bagi pembiayaan perumahan untuk mendorong bangkitnya industri perumahan nasional.

PT SMF adalah lembaga khusus yang didirikan oleh pemerintah RI untuk memfasilitasi aliran dana jangka menengah atau panjang dari pasar modal ke sektor perumahan melalui lembaga penyalur KPR, yang pada akhirnya memungkinkan terciptanya kepemilikan rumah yang layak yang terjangkau oleh masyarakat.

Baca juga: PT SMF salurkan Rp72,8 triliun ke pasar pembiayaan primer perumahan
Baca juga: Laba bersih PT SMF tumbuh 27,57 persen pada semester I-2021
Baca juga: Kemenkeu lantik dua direksi SMF

Pewarta: Agatha Olivia Victoria
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2021