masyarakat di Papua paling abai dalam menggunakan dua masker sebesar 50,7 persen
Jayapura (ANTARA) - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Papua menyatakan kepatuhan responden terhadap protokol kesehatan secara umum sudah cukup baik berdasarkan Survei Perilaku Masyarakat pada masa pandemi COVID-19 yakni sejak 13-20 Juli 2021.

"Namun, yang perlu mendapatkan perhatian adalah pada perilaku masyarakat yang masih jarang atau abai dalam menggunakan dua masker atau baru sekitar 37,81 persen," kata Kepala BPS Provinsi Papua Adriana Helena Carolina di Jayapura, Rabu.

Sebagian besar responden menilai kepatuhan dirinya dalam menjalankan protokol kesehatan sudah cukup baik," katanya.

Menurut Adriana, tetapi responden menilai bahwa masyarakat sekitarnya belum menerapkan protokol kesehatan 3M.

"Persentase responden yang menilai tingkat kepatuhan masyarakat di lingkungan sekitarnya masih kadang-kadang cuci tangan pakai sabun sebesar 40,7 persen dan masyarakat di Papua paling abai dalam menggunakan dua masker sebesar 50,7 persen," ujarnya.

Baca juga: Kemenkes siapkan prokes dan tim kesehatan khusus untuk PON Papua

Baca juga: Untuk patuhi prokes, TNI-Polri-Satgas disiplinkan warga Mappi-Papua


Dia menjelaskan selain itu, kesadaran masyarakat dalam mengikuti program vaksinasi sudah cukup baik, tetapi masih terdapat sebagian orang yang belum melakukan vaksinasi karena alasan lainnya seperti hamil, faktor Kesehatan dan sebagainya juga khawatir dengan efek samping.

"Mayoritas penduduk merasa biasa saja selama PPKM diberlakukan atau sekitar 43,88 persen responden," katanya lagi.

Dia menambahkan banyak responden yang mengisi kegiatan selama pembatasan melalui kegiatan yang meminimalkan mobilitas, yaitu berkomunikasi dengan keluarga atau teman secara daring dan memperbanyak ibadah.

"Informasi yang dihasilkan merupakan gambaran individu yang secara sukarela berpartisipasi dalam survei dan tidak mewakili kondisi seluruh masyarakat suatu daerah atau seluruh Indonesia," ujarnya lagi.

Sekadar diketahui, survei dilaksanakan pada 13-20 Juli 2021 dengan menggunakan metode non-probability sampling yang disebarkan secara berantai (snowball) di mana secara nasional tercatat 212.762 responden dan khusus Papua tercatat 882 responden.

Baca juga: Prokes yang jelas di Olimpiade jadi pembelajaran untuk PON Papua

Baca juga: TNI AL sosialisasikan prokes COVID-19 untuk masyarakat maritim Mimika

Pewarta: Hendrina Dian Kandipi
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2021