Jakarta (ANTARA) - Perusahaan teknologi informasi (IT) PT Global Sukses Solusi Tbk membidik dana senilai Rp49,98 miliar dari penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) yang akan digunakan untuk mengembangkan usaha perseroan.

"Melihat kondisi dan peluang bisnis bidang ICT (information, communication, technology) yang sedang bertumbuh, perseroan berencana untuk mengembangkan usahanya dan mencari pendanaan lewat pasar modal melalui IPO dan menargetkan dana sebesar Rp49,98 miliar," kata Direktur Utama PT Global Sukses Solusi Tbk Sony R Purnomo saat jumpa pers secara virtual di Jakarta, Jumat.

Perseroan akan menjual sebanyak-banyaknya 196,8 juta saham biasa atas nama yang seluruhnya adalah saham baru dan dikeluarkan dari portepel perseroan, dengan nilai nominal Rp4 setiap saham.

Jumlah saham tersebut mewakili sebanyak-banyaknya 20,01 persen dari jumlah modal ditempatkan dan disetor penuh perseroan setelah IPO. Harga saham yang ditawarkan kepada masyarakat sebesar Rp230 hingga Rp254 per saham.

Bersamaan dengan penawaran umum saham perdana, perseroan mengadakan Program Employment Stock Allotment (ESA) dengan mengalokasikan saham sebanyak-banyaknya 1 persen dari jumlah penerbitan saham yang ditawarkan atau sebanyak-banyaknya sebesar 1,97 juta saham.

Dana hasil IPO setelah dikurangi biaya-biaya emisi saham sekitar 74 persen akan digunakan sebagai modal kerja yaitu untuk pembiayaan proyek baru, biaya overhead dan operasional. Sedangkan sekitar 11 persen akan digunakan untuk market acquisition and expansion.

Sementara itu, sekitar 10 persen akan digunakan untuk riset dan pengembangan dan 5 persen akan digunakan untuk belanja modal perseroan yang meliputi alat kerja dan prasarana diantaranya adalah komputer, server, router server, switchhub manageable, server rak 20U, firewall Fortinet, dan kendaraan operasional.

Perseroan menjadwalkan masa penawaran awal pada 20-26 Agustus 2021 dengan perkirakaan tanggal efektif pada 31 Agustus 2021. Perkiraan masa penawaran umum perdana saham akan berlangsung 2-6 September 2021, dengan tanggal penjatahan pada 6 September. Sementara itu perkiraan tanggal distribusi saham secara elektronik pada 7 september dan pencatatan perdana saham atau listing pada 8 September 2021.

Adapun yang bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi saham PT Global Sukses Solusi Tbk adalah PT BRI Danareksa Sekuritas dan PT Mirae Sekuritas Indonesia.

Kebijakan pemerintah yang menetapkan Indonesia saat ini tengah memasuki era baru, yaitu era revolusi 4.0, menjadi lompatan besar bagi sektor industri, yang akan memanfaatkan sepenuhnya teknologi informasi dan komunikasi.

Tidak hanya dalam proses produksi, melainkan juga di seluruh rantai nilai industri sehingga melahirkan model bisnis yang baru dengan basis digital guna mencapai efisiensi yang tinggi dan kualitas produk yang lebih baik. Menurut Sony, adanya dorongan dan dukungan yang besar dari pemerinah untuk mencapai revolusi 4.0, tentunya memberikan prospek yang bagus kepada perseroan.

PT Global Sukses Solusi Tbk adalah perusahaan IT yang sedang berkembang dengan kinerja yang terus bertumbuh. Perusahaan yang berdiri di Yogyakarta pada 2014 tersebut diawali dengan keikutsertaannya dalam Program Indigo Startup Incubator yang diselenggarakan oleh Telkom.

Dalam tiga tahun kemudian, tepatnya pada 2017, Perseroan untuk pertama kalinya menerapkan Run System di perusahaan BUMN. Produk Perseroan pun terus berkembang dengan tambahan produk iKas dan Run iProbe (HR Cloud Platform).
--

Pewarta: Citro Atmoko
Editor: Adi Lazuardi
Copyright © ANTARA 2021