Jakarta (ANTARA) - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan program bantuan beras Bulog sebanyak 10 kilogram per keluarga telah disalurkan kepada 20 juta penerima dari total target 28,8 juta keluarga penerima.

"Tahap kedua 8,8 juta dalam proses penyaluran," kata Menko Airlangga yang juga Ketua Komite Penanganan COVID dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN) dalam konferensi pers Evaluasi dan Penerapan PPKM secara daring, Senin.

Selain itu, lanjutnya, bantuan subsidi upah 1 juta pekerja dengan target 8,8 juta di sektor non kritikal di PPKM level 3 dan 4 akan disalurkan dalam lima tahap. Tahap pertama sebanyak 947.669 penerima telah disalurkan dan tahap kedua sebanyak 1,25 juta mulai disalurkan pada 19 Agustus.

"Bantuan Presiden Usaha Mikro (BPUM) per tanggal 11 Agustus realisasinya Rp14,21 triliun terhadap 11,84 juta pelaku usaha mikro dan ini sekitar 92,52 persen dari total anggaran sebesar Rp15,36 triliun," ujar Airlangga.

Baca juga: Menko Airlangga : Luar Jawa-Bali sumbang kasus aktif 52,3 persen

Kemudian, pemerintah juga telah membuka Kartu Prakerja gelombang 18 dengan jumlah pendaftar 3.181.661 dengan jumlah yang eligible 2.038.300 dan diterima sebanyak 800.000 orang.

“Pendaftaran terakhir 19 Agustus tinggal menunggu penetapan. Jadi kalau kita lihat kartu prakerja ini dari batch pertama sampai 18 yang berminat pendaftarnya 67,6 juta dan di semester I-2021 penerima 2.772.880 orang," ungkapnya.

Adapun untuk pelaksanaan Kartu Prakerja di semeter II 2021 yang dimulai dengan batch 18, pemerintah menargetkan 3,1 juta orang dan mendapatkan tambahan anggaran Rp1,2 triliun.

Baca juga: Airlangga: Jakarta masih miliki PR soal capaian vaksin dosis kedua

Baca juga: Menko Airlangga : Vaksinasi COVID-19 perlu gotong royong


Pewarta: Kuntum Khaira Riswan
Editor: Satyagraha
Copyright © ANTARA 2021