Kita berharap Pemda memberikan fokus prioritas mengejar vaksinasi lansiaJakarta (ANTARA) - Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengupayakan peningkatan jumlah vaksinasi COVID-19 untuk para lanjut usia (lansia).
Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 Kemenkes Siti Nadia Tarmizi mengatakan cakupan vaksinasi COVID-19 bagi para lansia tergolong rendah, meskipun secara keseluruhan Indonesia berada di peringkat enam vaksinasi COVID-19 secara global.
"PR (pekerjaan rumah) kita bagaimana meningkatkan jumlah vaksinasi pada lansia. Rata-rata 1,2-1,4 juta dosis per hari," ujar Nadia dalam webinar "Vaksinasi COVID-19 Kini dan Nanti" yang dipantau dari Jakarta, Rabu.
Nadia menjelaskan pada data yang dihimpun hingga Selasa (7/8) pukul 18.00 WIB, dari target sasaran lansia sebanyak 21.553.118 orang, hanya 25,32 persen yang menjalani vaksinasi pertama dan 18,02 persen yang sudah mendapatkan vaksin COVID-19 dosis lengkap.
Baca juga: Kemenkes: Tingkatkan kapasitas respon percepat penanggulangan pandemi
Baca juga: Kemenkes lakukan sejumlah terobosan respons lonjakan kasus COVID-19
Kemudian cakupan vaksinasi untuk Provinsi DKI Jakarta terbilang cukup tinggi dengan penerima vaksin dosis pertama dan kedua di atas 70 persen.
Sedangkan di provinsi lainnya masih terbilang rendah. Nadia menjelaskan empat provinsi dengan cakupan vaksinasi COVID-19 terendah yakni Lampung, Papua, Maluku Utara, Sumatera Barat dan Aceh.
"Kita berharap Pemda memberikan fokus prioritas mengejar vaksinasi untuk lansia, yang rata-rata cakupannya masih rendah," ujar dia.
Nadia mengatakan dengan capaian 67 juta penerima vaksin COVID-19 dosis pertama, Indonesia dengan target penyuntikan vaksin terhadap penduduk 208 juta jiwa, mencapai peringkat enam dalam vaksinasi secara global, dan tertinggi di Asia Tenggara.
Baca juga: Kemenkes pastikan tak ada kebocoran data di PeduliLindungi
Baca juga: Lima kluster baru COVID-19 muncul dalam sepekan terakhir di Indonesia
Pewarta: Devi Nindy Sari Ramadhan
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2021
