Jakarta (ANTARA) - Panitia penyelenggara cabang olahraga anggar pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua menjamin pelaksanaan pertandingan tidak akan menggangu jalannya ibadah di Gereja St. Yoseph, Kabupaten Merauke.

Sekretaris Panitia Penyelenggara Inti cabang olahraga anggar PON XX Papua Henry Winston Muabuay mengatakan pihaknya telah menyesuaikan pelaksanaan pertandingan yang digelar di Aula Serbaguna Gereja St. Yoseph dengan kegiatan ibadah mingguan.

"Kami untuk hari Minggu disesuaikan, setelah ibadah baru mulai kegiatan," kata Henry saat dihubungi dari Jakarta, Senin.

Ia juga menambahkan kegiatan ibadah di Gereja St. Yoseph selesai pada pukul 12.00 WIT. Sementara kegiatan cabang olahraga anggar dilakukan setelah kegiatan ibadah itu selesai.

"Setelah jam 12, baru mulai kegiatan. Mungkin di hari Minggu sedikit mundur," ujar Henry.

Baca juga: Panitia rampungkan persiapan arena pertandingan anggar PON Papua 

Lebih lanjut, ia mengatakan rencananya, Aula Serbaguna Gereja St. Yoseph akan digunakan untuk kegiatan technical meeting pertandingan anggar mulai 2 Oktober 2021.

"Jadwal pertandingan pertama hari Senin (4/10). Di hari pertama itu, kegiatan kita mulai rencananya setiap hari, memulai pertandingan dari jam 9 pagi," tutur Henry.

PON XX Papua akan digelar pada 2-15 Oktober 2021, dan mempertandingkan sebanyak 37 cabang olahraga serta 11 cabang olahraga eksibisi di empat klaster, yaitu Kota Jayaprana, Kabupaten Jayapura, Kabupaten Mimika dan Kabupaten Merauke. 

Baca juga: Tim anggar Maluku matangkan strategi jelang PON Papua 
Baca juga: Tim anggar Papua targetkan medali emas pada PON Papua 

 

Pewarta: Yogi Rachman
Editor: Rr. Cornea Khairany
Copyright © ANTARA 2021