Ketua Dewan Komisioner OJK, Wimboh Santoso, di Lamongan, Jumat, mengatakan kegiatan itu dalam rangkaian peringatan HUT Ke-44 Pasar Modal Indonesia.
“OJK bersama IJK berkomitmen mendukung target pemerintah mencapai kekebalan komunal di masyarakat, dan kami juga menargetkan vaksinasi untuk 10 juta penduduk," kata dia.
Ia berharap, dengan percepatan distribusi vaksin dan penerapan protokol kesehatan, akan mendukung mobilitas masyarakat untuk dapat kembali beraktivitas sosial, keagamaan, dan usaha perekonomian.
Selain vaksinasi, katanya, digelar donor darah serta pemberian santunan kepada ahli waris tenaga kesehatan yang terkena pandemi COVID-19 sebesar Rp1,128 miliar, ditambah bantuan alat kesehatan di Klinik Kesehatan Pesantren Mawar.
Baca juga: Pemkab Manggarai Barat apresiasi 50.000 vaksin Pasar Modal Indonesia
Direktur Utama PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), Uriep Budhi Prasetyo, mengatakan vaksinasi kali ini, termasuk salah satu program tanggung sosial masyarakat dalam rangkaian HUT Ke-44 Pasar Modal Indonesia.
Ia mengatakan vaksinasi sebagai langkah penting penanganan pandemi dan menjadi fokus utama pemerintah hingga saat ini.
Berdasarkan data Kementerian Kesehatan per 7 Oktober 2021, sebanyak 50,57 persen masyarakat Jatim telah menerima vaksin dosis pertama dan 25,97 persen dosis kedua.
Uriep berharap, kegiatan itu meningkatkan tingkat penerima vaksin sehingga mempercepat terciptanya kekebalan komunal, khususnya di Lamongan.
Sebelum pelaksanaan vaksinasi di Kabupaten Lamongan, Pasar Modal Indonesia juga melakukan beberapa kegiatan CSR, di kota lain di Jatim, seperti Surabaya, Malang, Kediri, dan Gresik.
Beberapa kegiatan, antara lain sentra vaksinasi, donor darah, pemberian bantuan kepada tenaga pemulasaraan jenazah COVID-19 serta pemberian santunan dana kepada ahli waris tenaga kesehatan.
Baca juga: GGF bersama Apindo dan OJK gelar vaksinasi di Lampung Tengah
Baca juga: BEI dan OJK laksanakan vaksinasi 1.500 pelaku industri jasa keuangan
Pewarta: A Malik Ibrahim
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2021
