ANTARA - Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin, Minggu (17/10) mengatakan pergeseran hari libur nasional peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW pada Selasa (19/10) menjadi Rabu (20/10) dilakukan sebagai langkah untuk menghindari masyarakat yang memanfaatkan hari "kejepit". Pergeseran diyakini dapat mengurangi pergerakan massa secara besar. (Putri Hanifa/Chairul Fajri/Drucella Benala Dyahati)