Seirampah (ANTARA) - Pemkab Serdang Bedagai (Sergai), Sumatera Utara, menyalurkan bantuan dari Kementerian Sosial Republik Indonesia untuk masyarakat di Dusun I Desa Sei Rampah, Kecamatan Sei Rampah yang terdampak banjir.

Sekda Sergai, Faisal Hasrimy di Seirampah, Kamis, mengucapkan terima kasih kepada Kemensos RI, dalam hal ini diwakili Kepala Balai Karya Bahagia Medan atas kepedulian terhadap masyarakat Sergai yang sedang tertimpa musibah Banjir.

Pemkab Sergai bersama DPRD sudah berkoordinasi dalam hal penyelesaian banjir. Namun, ada kendala terkait pembebasan lahan bantaran sungai dimana masih ada masyarakat yang mendirikan bangunan di bantaran sungai sebagai tempat tinggal.

Jika permasalahan tersebut sudah selesai, maka Kementerian PU dan BWS akan mengorek sedimen sungai.

Baca juga: Ribuan hektare lahan pertanian di Serdang Bedagai terendam banjir

Baca juga: 4.570 kepala keluarga di Serdang Bedagai Sumut terdampak banjir


"Kita harus saling bersinergi antara Pemkab dengan seluruh unsur Forkopimda serta masyarakat agar permasalahan banjir di Sergai segera teratasi," ungkap Faisal.

Ia juga mengimbau kepada para kepala desa agar mengatur bantuan yang telah diberikan, baik dari Kemensos RI, Pemkab Sergai dan Polres Sergai sehingga seluruh masyarakat korban banjir dapat bantuan dengan merata.

"Pemerintah sudah mengerahkan kekuatan penuh untuk menanggulangi masalah banjir ini dimana ada 13 titik posko yang didirikan," katanya.

Sebelumnya Kepala Balai Karya Bahagia Medan Kemensos RI, Lyana Siregar, mengatakan bantuan tersebut merupakan wujud perhatian Pemerintah Pusat ke daerah-daerah yang sedang mendapat musibah seperti banjir saat ini.

"Kami turut prihatin atas musibah banjir ini dan semoga masyarakat yang terdampak banjir tetap tabah serta tegar menghadapi cobaan ini. Mudah-mudahan bencana banjir ini segera usai agar masyarakat dapat beraktivitas seperti semula," katanya.

Sementara Plt. Camat Sei Rampah, Rahmat Suhendra Damanik, mengatakan sebanyak 13 posko dan dapur umum telah didirikan di 13 titik.

Di Desa Firdaus terdapat 2 posko masing-masing di Dusun IX dan XII, kemudian di Dusun I tepatnya di bantaran Sungai 1 posko, Dusun III Masjid Jami' ada 3 posko, selanjutnya, di Dusun IV terdapat 1 posko, Dusun VII dan VIII ada 3 posko dan Dusun II Senangkong 3 posko, sehingga total menjadi 13 posko.

"Hingga sampai saat kami, kami bersama OPD dan pihak terkait selalu bersinergi dan masih terus bersiaga memantau situasi. Dikhawatirkan terjadi hujan deras dan banjir susulan," katanya.*

Pewarta: Juraidi
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2021