ANTARA - Laboratorium Jejaring Pengawasan Genom SARS CoV-2 Nasional yang berada di Rumah Sakit Universitas Tanjungpura Pontianak, terus melakukan pemantauan perkembangan varian Delta AY 4.2, Rabu (10/11). Berdasarkan hasil penelitian, delta plus memiliki daya penularan sebesar 12,4 persen, dari angka tersebut terjadi peningkatan kecepatan penularan 1,3 persen pada populasi jika dibandingkan dengan varian delta sebelumnya yang berada diangka 11,1 persen.(Indra Budi Santoso/Sandi Arizona/Sizuka)