Jakarta (ANTARA) - Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi mengajak generasi muda, khususnya para mahasiswa untuk menggeluti dunia kewirausahaan serta memberi inspirasi membangun bisnis kreatif dan inovatif bagi perekonomian Indonesia.

“Generasi muda perlu diajak untuk berkembang dalam dunia kewirausahaan dan memberi inspirasi serta membangun bisnis kreatif dan inovatif bagi perekonomian Indonesia,” ujar Muhammad Lutfi dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Jumat.

Hal itu disampaikan Lutfi dalam kegiatan International Conference on Economics, Business and Management (ICEBM) ke-10 yang diselenggarakan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Tarumanagara.

Baca juga: Kemenkop UKM dorong pendidikan kewirausahaan sejak dini

Lutfi mengingatkan masyarakat untuk terus mengembangkan dan memajukan perekonomian Indonesia agar dapat bersaing dalam perekonomian dunia.

Ketua Panitia ICEBM ke-10, Dr Miharni Tjokrosaputro mengatakan bahwa seluruh elemen masyarakat di seluruh dunia telah berjuang dalam menghadapi pandemi. Oleh karena itu, kesempatan melalui pemulihan ekonomi harus dimanfaatkan sebaik-baiknya.

“Para ilmuwan dan dokter berjuang dalam menciptakan vaksin, begitu juga dengan para pengusaha dan masyarakat yang berjuang untuk bertahan hidup. Kita harus menghadapi pandemi dengan mengeksplorasi ide-ide baru untuk mendukung pemulihan ekonomi dunia," kata Miharni.

Selama satu dekade, lanjut dia, ICEBM telah menjadi sebuah forum untuk berbagi dan bergerak maju bersama bagi perekonomian global.

“Acara yang bertujuan untuk berbagi ide dan inovasi baru dalam dunia bisnis dan ekonomi, terus menghadirkan berbagai solusi bagi permasalahan ekonomi dunia," ujar Rektor Untar Prof Dr Ir Agustinus Purna Irawan IPU ASEAN Eng.

Perwakilan dari St Paul University Manila Dr Jeetendra Vaswani, mengatakan pandemi COVID-19 memberikan banyak dampak dan perubahan bagi dunia. Namun, bukan berarti tidak ada hal positif yang bisa diambil dari pandemi.

“Berbagai ide dan inovasi baru harus ditransformasikan menjadi sebuah strategi dalam menghadapi permasalahan kebutuhan ekonomi dunia yang tidak terprediksi," kata Vaswani.

Baca juga: Menpora buka Kuliah Kewirausahaan Pemuda di UNP

Baca juga: IKA Faperta IPB dorong kewirausahaan pertanian


Menurut Ketua Persatuan Insinyur Indonesia (PII), Dr Ir Heru Dewanto IPU ACPE, inovasi adalah sebuah solusi jitu bagi permasalahan yang ada di berbagai bidang, termasuk ekonomi.

“Saat ini, kita hidup di sebuah era, dimana segala sesuatu dapat mengalami perubahan dengan cepat. Oleh karenanya, beradaptasi tidak lah cukup. Kita juga harus berkembang dan berinovasi untuk menghadapi perubahan yang ada, apapun bentuk perubahannya,” kata Heru.

Selain bekerja sama dengan berbagai universitas dalam dan luar negeri, seperti Kun Shan University Taiwan, Tunku Abdul Rahman University College Malaysia, Trisakti School of Management, Universitas Prof Dr Moestopo dan Universitas Mpu Tantular.

ICEBM 2021 diikuti oleh lebih dari 650 peserta yang terdiri atas akademisi dan mahasiswa berbagai negara, seperti Indonesia, Taiwan, Malaysia, Filipina, Singapura, Australia, dan Kanada.

Pewarta: Indriani
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2021