Pada malam tahun baru ada pelarangan pesta kembang api.
Padang (ANTARA) -
Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Barat (Sumbar) mendirikan 60 pos pengamanan dan pelayanan selama Natal dan Tahun Baru 2022 dalam Operasi Lilin Singgalang 2021 untuk mengurangi mobilitas dan mencegah penyebaran COVID-19.

Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Pol Satake Bayu, di Padang, Selasa, mengatakan ada 664 personel dari polda dan jajarannya, serta 3.129 personel gabungan TNI-Polri, Satpol PP, Dishub hingga Satgas COVID-19 yang diterjunkan untuk mengawal pengamanan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022.

Sedangkan untuk pos pengamanan sebanyak 40 yang tersebar di seluruh kabupaten kota di Sumbar.

Sementara 20 pos pelayanan di kabupaten kota, serta satu pos terpadu yang didirikan di Jam Gadang Bukittinggi.

Ia mengatakan pos-pos yang didirikan untuk pengamanan dan pelayanan akan ditempatkan di sejumlah tempat-tempat keramaian, di antaranya mal, pusat perbelanjaan, dan tempat wisata, serta perbatasan antarkabupaten kota.

Operasi Lilin Singgalang ini akan digelar mulai tanggal 24 Desember 2021 - 2 Januari 2022.

"Polri bersama rekan-rekan lainnya akan menggelar Operasi Lilin Singgalang 2021, dari tanggal 24 Desember sampai 2 Januari 2022," kata dia.

Operasi Lilin ini bertujuan untuk pengamatan kegiatan ibadah Natal pergantian tahun baru. Sebelum H-1 penjinak bom (jibom) akan melakukan sterilisasi di tempat ibadah umat Nasrani yang akan melakukan ibadah Natal.

Kemudian saat Natal di tempat ibadah itu petugas juga akan melakukan pengecekan suhu tubuh serta pengecekan surat vaksinasi minimal satu kali vaksin.

"Pada malam tahun baru ada pelarangan pesta kembang api. Jika kedapatan akan dilakukan tindakan tegas karena mengganggu ketertiban umum," kata dia

Pihaknya mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan mudik dan pulang kampung, untuk mengurangi penyebaran kasus COVID-19.
Baca juga: Polda antisipasi aksi teror saat pengamanan Natal dan tahun baru
 

Pewarta: Mario Sofia Nasution
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2021