ANTARA -Pusat Penelitian dan Pengembangan Transportasi Jalan dan Perkeretaapian (P3TJKA) menyarankan PT KAI Commuter Jabodetabek untuk memberikan layanan ekspres lintas Bekasi - Gambir (PP) dengan tarif non-subsidi. Peneliti P3TJKA Reni Pusjaka pada Rabu (12/1) mengungkapkan berdasarkan hasil survey, sebanyak 70,89 % responden masih akan tetap menggunakan KRL, meskipun tarif dinaikan. Namun demikian, P3TJKA menyimpulkan bahwa subsidi masih dibutuhkan oleh masyarakat mengingat mayoritas pengguna KRL adalah "captive riders"  atau kelompok yang tergantung pada angkutan umum. 
(Nabila Anisya Charisty/Fahrul Marwansyah/Ludmila Yusufin Diah Nastiti)