penempatan Nazaruddin, masih menunggu koordinasi dengan KPK....
Jakarta (ANTARA News) - Kepolisian Negara RI menyatakan bahwa pesawat carteran yang membawa mantan bendahara umum DPP Partai Demokrat, Muhammad Nazaruddin, dari Bogota, Kolombia ke Indonesia saat ini transit di Barbados.

"Saat ini Nazar masih dalam perjalanan, dan mereka transit di Barbados dengan menggunakan pesawat carteran," kata Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Polri, Irjen Pol Anton Bachrul Alam, di Jakarta, Jumat.

Perjalanan dari Barbados ke Jakarta selama 30 jam dan diperkirakan Nazaruddin tiba ke Tanah Air pada hari Sabtu (13/8). Untuk menjemput Nazaruddin itu, Kepolisian Indonesia membentuk satu tim khusus dengan koordinasi dengan kepolisian Kolombia, KBRI di Bogota, dan sejumlah lain pihak.

Ada pun alternatif menggunakan pesawat carteran, menurut Anton, agar lebih cepat sampai ke Tanah Air, namun dia tidak menyebutkan biaya pesawat carteran yang membawa Nazaruddin beserta tim penjemput.

"Untuk penempatan Nazaruddin, masih menunggu koordinasi dengan KPK," kata Anton.

Nazaruddin ditangkap di Cartagena, Kolumbia pada hari Minggu (7/8) pukul 02.00 dini hari waktu setempat dan sempat mampir di beberapa negara.

Nazaruddin berangkat mulai dari Singapura kemudian Vietnam lanjut ke Kamboja naik pesawat carteran langsung menuju ke Bogota melalui Madrid, Spanyol kemudian Dominika.

Saat ditangkap di Cartagena, Nazaruddin bersama istri dan beberapa orang lainnya.

Nazaruddin yang menjadi tersangka kasus dugaan penerimaan suap untuk proyek pembangunan wisma atlet di Jakabaring, Palembang, berada di Singapura satu hari sebelum KPK meminta Kementerian Hukum dan HAM melakukan pencegahan pada Selasa (24/5).

Mabes Polri telah menerbitkan "red notice" (buronan internasional) untuk memulangkan tersangka suap Kemenpora, Nazaruddin ke Indonesia dengan bekerja sama interpol. (S035)

Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2011