Banyuwangi (ANTARA News) - Gunung Raung (3.332 meter di atas permukaan laut) mengeluarkan suara gemuruh disertai getaran kuat yang dirasakan hingga pos pemantauan di Desa Sumber Arum, Kecamatan Songgon, Kabupaten Banyuwangi, Jatim.

"Memang suara gemuruh terus terdengar dari PPGA, dan kami juga merasakan getaran agak kuat hingga menggetarkan kaca," kata Kepala Pos Pengamatan Gunung Api (PPGA) Raung, Balok Suryadi, Jumat.

Suara gemuruh dan getaran tersebut dirasakan sejak Rabu (23/1) hingga Kamis (24/1) dengan radius hingga 18 kilometer, dan gempa tremor hingga hari ini terus berlanjut dengan amplitudo 5-32 milimeter.

Selain suara gemuruh, asap tebal setinggi 300 meter keluar dari puncak gunung yang berada di perbatasan Kabupaten Banyuwangi-Bondowoso-Jember itu, dengan embusan asap condong ke arah utara.

"Kami sudah sampaikan informasi tentang aktivitas Gunung Raung kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat," katanya.

Sementara Kepala BPBD Banyuwangi, Wiyono mengaku sudah mendapatkan informasi tentang aktivitas menggeliatnya Gunung Raung pada Kamis (24/1) siang.

"Informasi yang kami terima, getaran Gunung Raung sampai menggetarkan kaca kantor PPGA dan terasa sampai ke wilayah Jampit (perkebunan di sekitar Gunung Ijen)," tuturnya.

Selain itu, kata dia, terdengar suara gemuruh dan 20 kali gempa tremor dengan diiringi hujan sedang. Namun secara visual, Gunung Raung terlihat jelas dan terdapat kabut asap putih pada puncaknya.

"Selama belum ada komando dari Pemkab Banyuwangi berdasarkan laporan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), kami harapkan masyarakat tetap tenang dan tidak terpancing isu-isu menyesatkan," paparnya.

Ia menegaskan BPBD selalu siap siaga 24 jam untuk memantau kondisi gunung terbesar di Pulau Jawa itu dan Banyuwangi relatif aman karena status Raung masih Siaga.

Status Gunung Raung yang berada di perbatasan Kabupaten Banyuwangi-Bondowoso-Jember, Jawa Timur, meningkat dari Waspada (Level II) menjadi Siaga (Level III) sejak 22 Oktober 2012 pukul 20.30 WIB.

(KR-MSW)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2013