Koordinator Taruna Siaga Bencana (Tagana) Sumsel MS Sumarwan kepada Antara di Palembang menjelaskan, anggota Tagana bersama tim gabungan dari TNI/Polri serta petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) OKU Selatan berhasil menemukan enam korban jiwa yang tertimbun material longsor.
Keenam korban meninggal dunia akibat bencana tanah longsor yang terjadi pada Jumat (5/4) pagi itu adalah Dirga, Gino, Iwan, Imi, Semik, dan Wiwit.
Data lengkap mengenai identitas para korban tersebut sekarang ini sedang dihimpun petugas dari orang-orang yang mengenali para korban dan pihak keluarga bersangkutan.
Para korban yang meninggal dunia itu sekarang ini dibawa ke puskesmas terdekat untuk dibersihkan dan dilakukan pendataan sebelum diserahkan kepada pihak keluarga, katanya.
Dijelaskannya, mengingat lokasi bencana di medan yang berat dan tidak ada fasilitas peneranagn yang memadai, untuk sementara anggota Tagana dan tim evakuasi korban bencana longsor lainnya menghentikan pencarian kemungkinan adanya korban lain yang masih tertimbun material longsor.
Kegiatan pencarian akan dilanjutkan kembali pada Sabtu (6/4) pagi hingga lokasi longsor dinyatakan benar-benar tidak ada lagi korban yang tertimbun material longsor berupa tanah, batu, dan kayu itu, ujar Sumarwan.
Pewarta: Yudi Abdullah
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2013
