Nusa Dua (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dijadwalkan menyampaikan sambutan pada Pertemuan ke-6 Menteri Luar Negeri Forum Kerja Sama Asia Timur-Amerika Latin (FEALAC) di Nusa Dua, Bali, Jumat.

Indonesia menjadi ketua bersama pertemuan keenam kali ini bersama Kolumbia.

FEALAC yang dibentuk pada 1999 beranggotakan 36 negara, 16 di antaranya berasal dari Asia Timur yaitu Indonesia, Australia, Brunei Darussalam, Kamboja, RRT, Jepang, Korea Selatan, Laos, Malaysia, Myanmar, Selandia Baru, Filipina, Singapura, Thailand, Vietnam, dan Mongolia.

Sedangkan sisanya berasal dari Amerika Latin adalah Argentina, Bolivia, Brasil, Cile, Kolombia, Kosta Rika, Kuba, Ekuador, El Salvador, Guatemala, Honduras, Meksiko, Nikaragua, Panama, Paraguay, Peru, Uruguay, Venezuela, Republik Dominika, dan Suriname.

Negara-negara Amerika Latin dan Asia Timur telah menjadi mitra dagang yang penting bagi Indonesia.

Menurut data Kementerian Perdagangan, total perdagangan Indonesia dengan negara-negara Amerika Latin anggota FEALAC pada tahun 2012 sebesar 8,3 miliar dolar Amerika Serikat, sedangkan dengan negara-negara Asia Timur sebesar 237 miliar dolar AS.

Selain Asia Timur, Amerika Latin merupakan pasar yang menjanjikan bagi Indonesia karena total impor kawasan tersebut mencapai lebih dari 466 miliar dolar AS setiap tahun.

Sebelum memberikan sambutan dalam Pertemuan ke-6 Menlu FEALAC, Presiden Yudhoyono terlebih dahulu akan menerima kunjungan kehormatan Menlu Korea Selatan Yun Byung-se.

Pada sore harinya, Presiden dijadwalkan memberikan pidato kunci pada pertemuan pertama Forum Pemimpin Redaksi se-Indonesia yang dilangsungkan di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC).

Turut mendampingi Presiden dalam kunjungan kerja empat harinya ke Bali kali ini antara lain Menteri Koordinator Polhukam Djoko Suyanto, Mendikbud Mohammad Nuh, dan Seskab Dipo Alam. Tampak juga Staf Khusus Presiden bidang Hubungan Internasional Teuku Faizasyah dan Staf Khusus Presiden bidang Ekonomi Firmanzah.

(G003/R007)

Pewarta: GNC Aryani
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2013