Langkat (ANTARA News) - Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Djoko Santoso mengatakan anggota TNI-AD yang tewas akibat tanah longsor di Kecamatan Muara Sipongi, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumut, Minggu, akan dinaikkan pangkatnya setingkat lebih tinggi. "Pangkat prajurit tersebut akan dinaikkan, ini merupakan suatu penghargaan diberikan Pimpinan TNI kepada mereka," katanya di sela-sela meninjau warga korban banjir di Pangkalan Berandan, Kabupaten Langkat, Selasa. Dua dari 25 orang jumlah korban tewas akibat tertimbun tanah longsor di Dusun Gedang, Kelurahan Pasar Muara, Kecamatan Muara Sipongi, adalah anggota TNI, Serma Irwan Daulay dan Pelda SD. Simorangkir. Peristiwa bencana alam yang menelan korban jiwa dan harta benda milik masyarakat akibat longsornya Bukit Bapagar di daerah tersebut terjadi menyusul hujan yang turun cukup deras. Menurut jenderal bintang empat itu, Pimpinan TNI wajar memberikan kenaikan pangkat pada kedua prajurit, karena mereka selama ini dikenal memiliki loyalitas cukup tinggi dalam bertugas. "Prajurit seperti itu perlu diberikan penghargaan," katanya. Sementara itu, KSAD Jenderal TNI Djoko Santoso, Selasa,(26/12), meninjau korban banjir yang ditempatkan di Asrama Pitura, Berandan Barat, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara. KSAD yang didampingi Pangdam I/Bukit Barisan, Mayjen TNI Suryo Prabowo, pada kesempatan itu juga menghibur warga Langkat yang mengalami musibah banjir tersebut. Kunjungan jenderal bintang empat ke Asrama Pitura (eks Kompi Batalion 121 juga sekaligus bernostalgia, karena Djoko pernah pula bertugas di Kompi Batalion 121 yang berada di kota penghasil minyak itu. Asrama Kompi Batalion 121 di Pangkalan Berandan, Langkat sekitar 85 Kilometer Selatan Kota Medan. Asrama tersebut saat ini ditempati sebanyak 1.113 orang pengungsi dari 12.000 jumlah pengungsi korban banjir di Langkat. Banjir yang cukup besar tersebut terjadi di 14 dari 20 kecamatan di Kabupaten Langkat, Jumat (22/12) lalu. Saat mengunjungi warga korban banjir di Pangkalan Berandan, KSAD juga memberikan dorongan atau semangat pada prajurit TNI-AD yang bertugas lokasi banjir. (*) (T.M034/B/Z002/Z002) 26-12-2006 21:37:27 NNNN

Copyright © ANTARA 2006