Kediri (ANTARA News) - Keberangkatan kereta api ekonomi Brantas jurusan Kediri ke Pasar Senen, Jakarta yang berangkat dari Stasiun Kediri, Jawa Timur, terlambat dari jadwal biasanya menyusul adanya kecelakaan di Cirebon, Jawa Barat.

"Keberangkatan ini jelas terlambat dari jadwal biasanya. Kami harus koordinasi dulu dan menunggu pengecekan rangkaian (jalur kereta api)," kata Wakil Kepala Stasiun Kediri Wahyudi di Kediri, Minggu.

Ia mengatakan, kereta api ekonomi Brantas jurusan Kediri-Pasar Senen, Jakarta baru datang pada pukul 14.55 WIB. Padahal, harusnya kereta api itu sesuai dengan jadwal datang pukul 06.30 WIB.

Penyebab keterlambatan itu karena adanya kecelakaan kereta api di Cirebon, Jawa Barat. Jalur kereta api menjadi tersendat dan tidak bisa lancar sesuai dengan jadwal.

Untuk keberangkatan kereta api ekonomi Brantas jurusan Kediri ke Pasar Senen, Jakarta, Wahyudi mengatakan terpaksa tidak sesuai dengan jadwal. Harusnya, kereta sudah berangkat dari Stasiun Kediri pada pukul 13.00 WIB, tapi karena ada insiden tersebut, kereta baru beraangkat sekitar pukul 16.30 WIB.

"Berangkatnya nunggu proses pengecekan, sampai sore," katanya.

Ia mengatakan, jumlah penumpang yang berangkat dari Stasiun Kediri memanfaatkan fasilitas kereta api itu cukup banyak, mencapai 149 orang. Mereka sudah naik kereta api, walaupun sudah ada kejelasan kereta itu akan berangkat terlambat.

"Kami sudah memberikan informasi keberangkatan kereta api terlambat. Mereka juga sudah mengerti penyebabnya," ujarnya.

Kereta api penumpang Bangunkarta jurusan Jakarta-Surabaya menabrak bagian belakang kereta barang yang sedang berhenti di Stasiun Warudhuwur, Kabupaten Cirebon, pada Sabtu (23/5) pukul 19.15 WIB. Seluruh penumpang kereta itu selamat dan sudah dievakuasi. Kejadian tabrakan berlangsung sangat cepat, hingga lokomotif dan dua gerbongnya terguling di dekat Stasiun Waruduwur, Cirebon.

Komisi Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) dan Tim Internal PT KAI juga diturunkan untuk menyelidiki penyebab kecelakaan kereta api di Stasiun Waruduwur, Kabupaten Cirebon tersebut.

Tim tersebut sudah berada di Stasiun Waruduwur, Cirebon sejak Sabtu (23/5) malam dan terus melanjutkan penyelidikannya, pada hari ini, Minggu (24/5). Penyebab kecelakaa itu diselidiki oleh tim KNKT, sementara tim internal PT KAI untuk memeriksa terkait dengan operasional maupun administrasi.

Insiden kecelakaan di Stasiun Waruduwur, Cirebon tersebut membuat sejumlah jalur kereta api mengalami hambatan. Sejumlah kereta api juga datang terlambat, salah satunya kereta api ekonomi brantas jurusan Pasar Senen, Jakarta ke Kediri.

Dalam musibah tersebut, mengakibatkan sejumlah orang terluka dan dirawat di RS Cirebon. Petugas terus melakukan perbaikan jalur rel kereta api dan beruapa keras mengevakuasi gerbong yang keluar dari jalur tersebut.

Pewarta: Destyan Hendri Sujarwoko
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2015