Jakarta (ANTARA News) - DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mengharapkan Pilkada serentak yang akan berlangsung pada Rabu 9 Desember 2015 di seluruh Indonesia berjalan aman dan damai.

Harapan tersebut dikemukakan Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PKB H Abdul Kadir Karding bersama ratusan anak yatim melakukan doa bersama untuk kesuksesan dan kelancaran Pemilihan Kepala Daerah Pilkada serentak dan kader-kader PKB tampil menjadi pemenang.

"Kami berharap Pilkada berjalan aman dan damai. Semua pihak harus mampu menahan diri agar tidak terjadi konflik horisontal. Pilkada kali ini merupakan ujian penting bagi demokrasi lokal kita," katanya seusai acara doa bersama di Kantor DPP PKB Jakarta, Senin.

Dalam keterangan persnya, Abdul Kadir juga meminta abdi negara seperti Pegawai Negeri Sipil (PNS), Kepolisian Republik Indonesia, Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan lainnya mampu menjaga netralitas di Pilkada.

"Dengan berlaku netral maka maka PNS, polisi dan tentara membuktikan bahwa mereka sangat mendukung terlaksananya demokrasi di Indonesia. Selama ini mereka telah berhasil menjalankan netralitasinya, saya berharap di Pilkada serentak pun mereka mampu menjaga netralitas," katanya.

Menurut Abdul Kadir, yang tidak kalah penting adalah sikap profesional harus ditunjukan para perangkat Pilkada dari mulai KPU, KPUD, Panwaslu, Bawslu, KPPS, dan lainnya. Sebab, di tangan mereka lah pelaksanaan Pilkada ini ditentukan aman atau tidak amannya.

"Jangan sampai ada provokasi atau keberpihakan mereka kepada salah satu pasangan sehingga menimbulkan konflik horosontal antarpendukung. Bekerjalah profesional," ujarnya.

Selain itu, Anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) itu meminta seluruh kader PKB yang maju menjadi calon pemimpin daerah, baik itu walikota, wakil walikota, gubernur, wakil gubernur, bupati dan wakil bupati untuk dapat bekerja keras dan jangan lupa berdoa.

"Dengan bekerja dan berdoa, saya yakin seluruh kader PKB yang mencalonkan diri menjadi pemimpin lokal akan menjadi pilihan masyarakat," kata Abdul Kadir Karding yang juga Ketua Fraksi PKB MPR RI.

Abdul Kadir Karding berpesan, setiap kader PKB harus mampu mengamankan suara. Artinya, mencatat seluruh perolehan suara dari mulai TPS hingga perhitungan akhir. "Semua harus kader harus dapat menjadi saksi bagi partai kita agar perolehan suara yang diraih jelas dan tidak menguap," katanya.

Pewarta: Ruslan Burhani
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2015