Jakarta (ANTARA News) - Wakil Presiden Jusuf Kalla membuat pantun untuk para pejuang lingkungan dan membacakannya di acara puncak peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia di Siak, Riau, Jumat.

"Pantun ini saya buat untuk pejuang lingkungan dan para peraih penghargaan Adipura dan Kalpataru," kata Wakil Presiden.

"Dari Jakarta ke Tanah Melayu yang elok, menikmati air mengalir di Sungai Siak, memberi hormat pada pejuang-pejuang kehidupan, semoga Allah memberkati dan memberi setimpal balasan," kata Wakil Presiden membacakan pantunnya.

Dia juga membuat pantun untuk mengapresiasi para kepala daerah peraih penghargaan Kalpataru dan Adipura.

"Sungguh menawan gadis yang cantik dengan hiasan bunga seroja, menarik hati bagi perjaka yang perkasa, Kalpataru kebanggaan para pejuang lingkungan, sedang Adipura hadiah untuk kota yang nyaman sebagai panutan," katanya, disambut tepukan meriah dari para hadirin.

Menurut Wakil Presiden, dia membuat pantun tentang pejuang kehidupan setelah melihat pemandangan dari pesawat sebelum mendarat di Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru.

"Sepanjang terbang Riau dipenuhi sawit yang menentukan kehidupan manusia, tapi kalau tidak dikelola dengan baik dan melampaui kemampuan lingkungannya akan jadi musibah," kata dia.

Sementara pantun kedua tentang Kalpataru dan Adipura, menurut Wakil Presiden, dia buat dua tahun lalu.

Kepada para pejabat, pemimpin daerah dan individu yang terus berusaha menyeimbangkan pembangunan dengan memperhatikan keberlanjutan lingkungan, dia menyampaikan apresiasi.

"Karena hanya kedisiplinan yang dapat menjaga keseimbangan harmoni antara kepentingan alam dan ekonomi," kata dia.

Pewarta: Azizah Fitriyanti
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2016