Jayapura (ANTARA News) - Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Pol Budi Waseso mengingatkan mahasiswa Universitas Cenderawasih Jayapura, agar tidak terjebak dan terjerumus dengan mengkonsumsi narkoba.

"Ingat, setiap hari ada korban, ada yang meninggal karena narkotika, maka kita harus waspada, ini adalah bentuk proxywar. Perang tanpa kekerasan, namun dengan narkoba yang bisa memusnahkan sebuah negara," katanya disela-sela penyampaian dalam rapat kerja Forum Lembaga Legislatif Mahasiswa Indonesia (FL2MI) Training Legislator Mahasiswa Nasional di Auditorium Universitas Cenderawasih Jayapura, Kamis.

Dia mengatakan, tidak ada satupun wilayah di Negara Kesatuan Republik Indonesai yang terbebas dari Narkotika.

"Dari Sabang sampai Merauke, dan dalam setiap institusi, tidak ada yang terbebas dari narkotika, maka ini harus kita waspadai, narkotika menghancurkan budaya, menghancurkan perekonomian, dan segalanya bisa habis dengan narkoba," ujarnya.

Menurut Budi, kini negara dalam kondisi darurat narkoba, dan pihaknya sedang berperang melawan narkoba.

"Instruksi Presiden jelas, bahwa kita saat ini sedang perang melawan narkoba. Narkoba yang menghancurkan generasi muda kita, yang menghancurkan negara kita," ujarnya.

Dalam kunjungan kerjanya ke Papua, Budi Waseso akan melakukan serangkaian kegiatan selain memberikan kuliah umum pada mahasiswa Universitas Cenderawasih Jayapura.

Mantan Kabareskrim Mabes Polri ini akan melakukn pertemuan bersama Kapolda Papua dan Pangdam XIV Cenderawasih. Selanjutnya Budi direncanakan akan melakukan kunjungan ke Perbatasan RI Papua Nugini di Skow Kota Jayapura.

(KR-MUS/F003)

Pewarta: Musa Abubar
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016