Jakarta (ANTARA News) - Anies Baswedan akhirnya menerima pinangan Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) untuk maju dalam bursa Pilkada DKI Jakarta.

Anies memiliki alasan tersendiri menerima pinangan partai yang "bersebrangan" dengan pemerintah, saat dirinya menjabat sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nasional yang dipimpin Presiden Joko Widodo dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

"Siapapun yang mengundang saya, saya siap. Selama dijalankan dengan prinsip-prinsip yang benar, prinsip-prinsip yang menjaga integritas, menjaga Pancasila, saya siap," kata Anies pada Ideafest 2016 di Jakarta, Sabtu.

Menurut Anies, partai politik merupakan kendaraan yang dibutuhkan untuk terlibat langsung membenahi Ibu Kota Jakarta.

"Siapapun yang mengundang, adalah partai-partai yang diakui, legal dan laik menurut tatanan politik Indonesia.," tambahnya.

Anies menegaskan, maju dalam Pilkada DKI Jakarta bukanlah soal berseberangan dengan Presiden Jokowi, namun lebih jauh ia ingin turut membangun kesejahteraan Jakarta.

Pewarta: Sella Panduarsa Gareta
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2016