Jakarta (ANTARA News) - Penyidik Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri memeriksa anggota DPRD DKI Jakarta Abraham Lunggana alias Lulung guna mendalami dugaan korupsi anggaran Dinas Pariwisata dan Kebudayaan untuk renovasi Gedung Teater Kesenian Jakarta Taman Ismail Marzuki (TIM) pada 2012.

"Kita dalami kasus itu," kata Kepala Subdirektorat I Tindak Pidana Korupsi Bareskrim Polri Kombespol  Adi Deryan di Jakarta, Jumat.

Adi mengatakan  Lulung masih berstatus  saksi, termasuk dakan kasus korupsi pengadaan alat digital education classroom seluruh SMA di Jakarta Barat yang menggunakan APBD 2014.


Baca juga: (Lulung diperiksa Bareskrim terkait proyek revitalisasi Taman Ismail Marzuki)


Rabu 12 April lalu Lulung memenuhi panggilan penyidik Bareskrim Polri terkait dugaan korupsi repitalisasi Gedung Teater Kesenian Jakarta Taman Ismail Marzuki dari anggaran Dinas Pariwisata dan Kebudayaan 2012.

Lulung mengaku memenuhi panggilan untuk memberikan ketetangan, mengklarifikasi dan menyerahkan data terkait korupsi tersebut, namun dia membantah terlibat korupsi itu karena saat pembahasan proyek pengerjaan Gedung Teater Kesenian Jakarta TIM itu dia menjabat koordinator Komisi B DPRD DKI.

Terkait kasus alat digital "education classroom", Alex Usman telah ditetapkan sebagai tersangka dan korupsi pengadaan alat printer dan scanner tiga dimensi pada 25 sekolah SMAN/SMKN di wilayah Jakarta Barat dengan kerugian negara sekitar Rp67 miliar pada anggaran 2014.

Pewarta: Taufik Ridwan
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2017