Baubau, Sulawesi Tenggara (ANTARA News) - Dinas Perhubungan Kota Baubau merekrut tenaga kontrak untuk bertugas menertibkan kendaraan sehingga tidak memacetkan jalan dan tidak membuat titik-titik tertentu di jalan raya menjadi semrawut.

"Kita merekrut tenaga dari masyarakat untuk ditempatkan mengatur jalur-jalur yang macet, seperti di Jalan R.A. Kartini dan Jalan Yos Sudarso Kelurahan Wale. Kenapa macet? Karena di sana tidak dijaga parkirannya, sehingga kendaraan parkir begitu saja," ujar Penjabat Wali Kota Baubau Hado Hasina di Baubau, Kamis.

Saat ini tenaga yang direkrut itu baru 40 orang. Mereka akan dilatih oleh polisi dan akan diberi seragam Dishub, seperti pakaian LLAJR.

"Mereka dikontrak selama setahun dan digaji menggunakan APBD," kata Hado.

Saat ini tenaga lapangan ini masih mengikuti pendidikan dan pelatihan serta akan secepatnya ditugaskan.

"Saya pastikan sehari setelah pelaksanaan Pilkada mereka mulai bertugas," kata Hado yang juga Kadis Perhubungan Sultra itu.

Dia mengatakan, "Perekrutan itu tidak hanya di Baubau tetapi juga di provinsi. Tenaga yang direkrut sementara sebanyak 40 orang dan akan terus dilakukan perekrutan untuk ditempatkan di setiap simpul terjadinya kemacetan atau kesemrawutan."

Baca juga: Berdayakan "Pak Ogah", Polda Metro Jaya tunggu Pemprov DKI Jakarta

Pewarta: Abdul Azis Senong
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2018