Jakarta (ANTARA News) - Duta Besar Republik Indonesia untuk Fiji, Kiribati, Tuvalu dan Nauru, RM Benyamin Scott Carnadi, menyerahkan surat kepercayaan dari Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) kepada Presiden Kiribati Taneti Maamau di State House, Tarawa, Kiribati.

Setelah penyerahan surat kepercayaan, Dubes Benyamin mengadakan pembicaraan bilateral dengan Presiden Maamau, demikian keterangan pers Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Suva, Fiji, yang diterima di Jakarta, Selasa.

Presiden Taneti mengharapkan agar hubungan diplomatik antara Indonesia dan Kiribati yang terjalin sejak Mei 2013, dan akan semakin meningkat dan bermanfaat bagi rakyat kedua negara.

Selain itu, Presiden Kiribati juga mengucapkan penghargaan atas bantuan yang diberikan Indonesia dalam bentuk berbagai pelatihan dan kerja sama teknik, antara lain pelatihan pengolahan rumput laut, produk kelapa, produk perikanan dan pelatihan mitigasi bencana tsunami.

Presiden Taneti mengakui bahwa beasiswa seni dan budaya Indonesia yang setiap tahun diberikan oleh Kementerian Luar Negeri RI sangat bermanfaat bagi pelajar Kiribati, mengingat budaya menari dan menyanyi sangat melekat dalam tradisi masyarakat Kiribati.

Taneti Maamau juga menyampaikan rasa belasungkawa dan simpati yang mendalam kepada para keluarga korban kecelakaan KM Sinar Bangun yang tenggelam di Danau Toba di antara Kecamatan Simanindo, Kabupaten Samosir dengan Desa Tigaras, Kecamatan Dolok Pardamean, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara pada Senin (18/6) sekira pukul 17.30 WIB.

Sementara itu, Dubes Benyamin menyampaikan penghargaan atas dukungan yang diberikan pemerintah Kiribati kepada Indonesia dalam pemilihan anggota tidak tetap Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan anggota Komite PBB untuk Hak-hak Penyandang Disabilitas.

Ia juga mengundang Ketua Parlemen Kiribati untuk menghadiri pertemuan Kemitraan Parlemen Indonesia dan Pasifik pada 13-14 Juli 2018 di Indonesia.

Sesuai dengan arahan Presiden Jokowi untuk meningkatkan kerja sama dengan negara-negara di Pasifik di bidang ekonomi, maka Dubes RI mengajak para pengusaha Kiribati untuk turut hadir dalam Trade Expo Indonesia pada Oktober 2018.

Presiden Taneti menyambut baik undangan tersebut dan berjanji akan menyampaikan masing-masing undangan kepada ketua parlemen dan anggota kamar dagang Kiribati.

Kiribati merupakan negara kepulauan yang terletak di samudera Pasifik bagian selatan, berpenduduk 100.000 jiwa, dengan latar belakang etnis mikronesia dan Melanesia yang saat ini menghadapi tantangan perubahan iklim akibat naiknya permukaan air laut.

Pewarta: Yuni Arisandy Sinaga
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2018