Jakarta (ANTARA News) - Ketua DPR RI Bambang Soesatyo meminta Panitia Penyelenggara Asian Games 2018 atau Indonesia Asian Games 2018 Organizing Committee (INASGOC) menjual tiket dengan harga yang terjangkau masyarakat.

"INASGOC sebaiknya berkoordinasi dan melobi Dewan Olimpiade Asia (OCA) untuk menentukan harga tiket Asian Games. Penentuan harga tiketnya agar mempertimbangkan daya beli masyarakat Indonesia," kata Bambang Soesatyo, di Jakarta, Jumat.

Bambang Soesatyo mengatakan hal itu menanggapi pernyataan Ketua INASGOC Erick Thohir yang mengatakan, panitia akan menjual tiket acara pembukaan Asian Games XVIII di Jakarta, pada 18 Agustus mendatang, dengan harga bervariasi antara Rp750 ribu hingga Rp5 juta. Erick beralasan, penentuan harga tiket acara pembukaan Asian Games itu mengacu pada standar yang telah ditetapkan OCA. 

Bambang Soesatyo yang akrab disapa Bamsoet, mengimbau agar INASGOC tidak menjual tiket pembukaan Asian Games tidak terlalu mahal dengan mempertimbangkan daya beli masyarakat Indonesia.

"Harga tiket yang terjangkau akan membuat pesta olahraga negara-negara se-Asia itu makin semarak. Masyarakat pun bisa  berpartisipasi aktif dalam mendukung suksesnya  penyelenggaraan ASIAN Games 2018 di Indonesia," ujarnya.

Politisi Partai Golkar itu juga mendorong Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) bersama INASGOC dapat menggandeng stasiun televisi swasta untuk menyiarkan langsung beberapa pertandingan di Asian Games 2018. 

Menurut dia, ada baiknya panitia penyelenggara menyediakan layar lebar di berbagai titik untuk menayangkan pertandingan-pertandingan di Asian Games.

"Ini sebagai upaya memberikan kesempatan bagi masyarakat yang tidak mampu membeli tiket agar dapat  menyaksikan secara bersama pertandingan olahraga pada event  Asian Games 2018, yang diselenggarakan di Jakarta dan Palembang," katanya.

Pewarta: Riza Harahap
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018