London (ANTARA News) - Saham-saham Inggris berakhir lebih rendah pada perdagangan Selasa (21/8), dengan indeks acuan FTSE-100 di Bursa Efek London melemah 0,34 persen atau 25,56 poin, menjadi 7.565,70 poin.

British American Tobacco (BAT), perusahaan rokok multinasional Inggris, mencatat kerugian paling besar (top loser) di antara saham-saham unggulan atau "blue chips", dengan sahamnya jatuh 2,37 persen.

Diikuti oleh saham Imperial Brands, perusahaan rokok multinasional Inggris lainnya, yang merosot 2,11 persen, serta BHP Billiton, perusahaan sumber daya global, turun 2,10 persen.

 lSementara itu, Kingfisher, sebuah perusahaan material untuk perbaikan rumah internasional, melonjak 2,48 persen, merupakan peraih keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan.

Disusul oleh saham Ocado Group dan Sage Group, yang masing-masing meningkat 1,94 persen dan 1,61 persen. Demikian laporan yang dikutip dari Xinhua.

 

Pewarta: Apep Suhendar
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2018