Jakarta (ANTARA News) - Michelle Obama pernah merasakan jadi pusat perhatian orang-orang selama bertahun-tahun yang melancarkan puji maupun kritik.

Ini membuat mantan ibu negara AS jadi orang yang tepat untuk memberikan nasihat untuk Meghan Markle sebagai Duchess of Sussex yang gerak-geriknya diamati dunia.

"Seperti saya, Meghan mungkin tak pernah menyangka akan hidup seperti ini," kata Michelle dalam wawancara untuk Good Housekeeping edisi Januari.

"Tekanan yang kau rasakan --dari diri sendiri dan orang lain-- bisa terasa sangat berat," kata dia seperti dikutip Huffington Post. "Jadi saran terbesar saya adalah jangan buru-buru dalam melakukan sesuatu."

"Saya melewatkan beberapa bulan pertama di Gedung Putih lebih banyak mengkhawatirkan putri-putriku, memastikan mereka baik-baik saja memulai sekolah dan memperoleh teman baru sebelum saya mulai pekerjaan yang lebih ambisius. Menurut saya tidak apa-apa melakukannya seperti itu," kata dia.

Dia menambahkan Meghan bisa memperluas dampaknya untuk orang lain, juga kebahagiaannya sendiri, bila dia melakukan sesuatu yang disukainya.

Setelah mengumumkan pertunangan dengan Pangeran Harry, Meghan mengatakan saat itu dia ingin pelan-pelan beradaptasi dan mulai mencari lembaga amal yang akan diikutinya setelah jadi Duchess of Sussex.
Sudah jelas bahwa Meghan, yang menulis dan bicara tentang kecintaannya memasak di banyak wawancara dan blog yang ditulisnya ketika masih jadi aktris, sudah menemukan apa yang ia sukai. 

Mantan pemeran "Suits" itu baru-baru ini berkolaborasi membuat buku masak dengan perempuan-perempuan yang terdampak kebakaran Grenfell Tower di London tahun lalu.

Meghan yang akan melahirkan tahun depan berencana menyambut kedatangan anak pertamanya di Frogmore Cottage, bukan di Lindow Wing, RS St. Mary seperti yang jadi tempat Kate Middleton melahirkan tiga anaknya.

Baca juga: Sambil membawa bunga, Obama beri kejutan kepada istrinya

Baca juga: Megan Markle alumnus paling kesohor sekolah khusus perempuan ini

Baca juga: Megan Markle hadiri acara resmi pertama dengan Ratu Elizabeth

Penerjemah: Nanien Yuniar
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2018