Beruntung, bencana angin puting beliung tidak menimbulkan korban jiwa
Lebak (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, mencatat lima rumah warga Desa Sindangsari, Kecamatan Warunggunung rusak diterjang angin puting beliung hingga mengalami kerusakan pada bagian atap rumah.

"Beruntung, bencana angin puting beliung tidak menimbulkan korban jiwa," kata Kepala Pelaksa a Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak, Kaprawi di Lebak, Minggu.

Sebagian besar rumah warga itu mengalami kerusakan, khususnya di  bagian genteng rumah yang berjatuhan.

Selama ini, kata dia, cuaca buruk melanda sejumlah daerah di Kabupaten Lebak ditandai hujan deras dan angin kencang.

Saat ini, rumah warga yang diterjang puting beliung masing-masing bernama Madisa (40), Ade Wiratno (60),Samaran (50), dan Enung (50).

"Kami meminta warga mewaspadai angin kencang karena sudah memasuki masa transisi dari musim hujan ke musim kemarau," katanya.

Ia mengatakan, warga yang tertimpa musibah angin puting beliung sudah kembali ke rumah masing-masing. Namun, mereka yang tidak memiliki genteng cadangan terpaksa mengungsi ke rumah saudara atau tetangga.

"Kami menyalurkan bantuan bahan pokok untuk warga korban angin puting beliung," kata Kaprawi.

Seorang warga yang rumahnya terkena angin puting beliung, Enung warga Desa Sindangsari, Kecamatan Warunggunung mengaku dirinya saat kejadian sedang berada di rumah karena hujan sangat deras dengan petir disertai tiupan angin kencang.

Namun, secara tiba-tiba rumah miliknya diterjang angin kencang hingga bagian atap genteng berjatuhan.

"Kami beruntung selamat dari terjangan angin puting beliung itu," katanya.

Baca juga: Puting beliung hancurkan ratusan rumah di Lebak

Baca juga: Angin kencang landa Lebak, puluhan rumah rusak

Pewarta: Mansyur Suryana
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2019