Beijing (ANTARA News) - Beberapa ilmuwan mengungkapkan bahwa ikan Meksiko yang sangat terancam punah, "Skiffia bilineata", mungkin menghadapi ancaman baru; ikan jantan "guppy Trinidad" (Poecilia reticulata) terus-menerus melakukan pelecehan seksual terhadap ikan betina yang terancam punah tersebut, demikian laporan media Sabtu. Para ilmuwan mengetahui bahwa ikan jantan "guppy Trinidad" secara seksual menyerang ikan betina dari spesies mereka sendiri, dan prihatin mengenai apakah mereka juga mengganggu ikan yang terancam punah. Para peneliti itu mendapati bahwa ketika ditaruh bersama di akuarium, ikan jantan "guppy Trinidad" terus-menerus berusaha berhubungan seks dengan ikan betina "Skiffia bilineata", bahkan ketika ikan betina mereka juga ada. Biasanya ikan betina "Skiffia bilineata" berhubungan seks hanya dengan menyatukan lubang kelamin mereka dalam sentuhan hubungan badan. Sebaliknya ikan jantan "guppy Trinidad" berhubungan seks dengan menggunakan organ berbentuk kaitan --"gonopodium" mereka. Dengan tindakan itu, mereka dapat membahayakan ikan betina yang terancam punah tersebut, dan ikan betina "Skiffia bilineata" harus mengeluarkan banyak energi dengan menjauhkan diri dari ikan jantan "guppy Trinidad". "Kadangkala kami mengamati ikan betina yang diusik memberontak untuk menjauhkan diri dari ikan jantan `guppy Trinidad`, ketika ikan jantan tersebut kelihatan telah memasukkan `gonopodium` mereka," kata peneliti Alejandra Valero, ahli ekologi prilaku di "National Autonomous University of Mexico di Kota Meksiko. "Kami menilai beberapa cara yang mungkin membuat ikan betina `Skiffia` dicederai oleh prilaku seksual `guppy Trinidad`," katanya. Ikan jantan "guppy Trinidad" dapat memberi sumbangan atas merosotnya ikan Meksiko itu. "Separuh spesies di suku Goodeinae, induk `Skiffia bilineata` sudah menghadapi ancaman kepunahan," kata Valero. (*)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2008