Dubai (ANTARA) - Uni Emirat Arab (UAE) membantah kepemilikan senjata yang ditemukan di Libya, menurut pernyataan Kementerian Urusan Luar Negeri dan Kerja Sama Internasional pada Selasa.

Pernyataan tersebut juga menyebutkan bahwa Uni Emirat Arab kembali menegaskan komitmen mereka terhadap resolusi Dewan Keamanan PBB tentang sanksi dan embargo senjata.

"Uni Emirat Arab mendesak semua pihak untuk turut meredakan ketegangan dan kembali terlibat dalam proses politik PBB," bunyi pernyataan tersebut.

Sumber: Reuters

Baca juga: Operator: Tanker Jepang yang diledakkan berlabuh di lepas pantai UAE

Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: Chaidar Abdullah
Copyright © ANTARA 2019