Jakarta (ANTARA) - Suku Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Sudinakertrans) Jakarta Selatan menggadakan bursa kerja (job fair) gelombang kedua 2019 yang akan menyediakan 3.023 lowongan pekerjaan.

"Lowongan pekerjaan terbuka untuk semua jenjang pendidikan, mulai dari SMP, SMK/SMA, diploma tiga hingga sarjana," kata Kepala Seksi Pelatihan Penempatan Produktivitas dan Transmigrasi Sudin Nakertrans Jakarta Selatan Lies Agustin saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa.

Baca juga: Hari ini, job fair hingga Jakarta Fair Kemayoran

Job fair ini berlangsung selama 2 hari, mulai 10 hingga 11 Juli  di Aula Universitas Al Azhar, Jalan Sisingamangaraja, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Lies menyebutkan ada 40 perusahaan yang bergabung dalam job fair siap menerima para pencari kerja.

"Perusahaan ini dari berbagai sektor, mulai dari perbankan, asuransi, perhotelan, hingga ritel," katanya.

Menurut dia, job fair kali ini merupakan kegiatan gelombang kedua selama 2019. Kegiatan serupa juga digelar pada bulan April lalu dengan jumlah lowongan lebih sedikit, sekitar 2.900 lowongan.

Kegiatan bursa kerja kembali diadakan setelah sempat terhenti terkait dengan anggaran. Kegiatan terakhir diadakan pada tahun 2014.

Baca juga: Hari ini, job fair hingga pameran seni

Lies mengatakan bahwa job fair ini adalah salah satu upaya dari Pemerintah Kota Jakarta Selatan untuk mengatasi jumlah penggangguran, menjadi jembatan antara pekerja dan dunia kerja.

Menurut dia, walau tidak siginifikan dapat menekan angka pengganguran, bursa kerja tetap akan diselenggarakan agar masyarakat daerah mudah mendapatkan pekerjaan.

Lies menambahkan bahwa kegiatan ini terbuka secara umum untuk warga wilayah Jabodetabek.

"Kegiatan tidak dipungut bayaran. Selain bisa memasukkan lamaran kerja, akan ada tes wawancara langsung," katanya.

Pewarta: Laily Rahmawaty
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2019