Taufik, warga Jalan Sumedang Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung akhirnya dapat membuka pangkas rambut berkat bantuan modal usaha melalui Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) yang dilaksanakan PT Timah Tbk.
     
"Alhamdulillah, akhirnya impian saya terwujud dan ini berkat bantuan PT Timah Tbk," kata Taufik di Sungailiat, Rabu.

Ia mengatakan sudah bertahun-tahun memimpikan memiliki usaha pangkas rambut sendiri, agar menambah pendapatan untuk biaya kebutuhan sehari-hari dan sekolah anaknya.
     
"Selama ini saya bekerja sama orang lain dan hasilnya tidak seberapa untuk memenuhi kebutuhan keluarga," katanya.

Menurut ia bantuan PT Timah Tbk ini berkat informasi dari temannya yang mengatakan program kemitraan binaan PT Timah Tbk dapat memberikan bantuan pinjaman untuk modal usaha kepada usaha kecil menengah.

Setelah mendapatkan kabar tersebut, Taufik bersama istrinya Fitri mengajukan permohonan ke PT Timah Tbk untuk bergabung menjadi mitra binaan PT Timah Tbk hingga bisa seperti sekarang ini.

"Alhamdulillah, proses cepat dan lancar tanpa kendala, cicilannya pun kecil, masih terjangkau setiap bulan," katanya.

Setelah mendapatkan bantuan pinjaman modal usaha, dana yang didapat digunakan Fitri untuk mengembangkan usaha toko kelontong serta membuka pangkas rambut sendiri untuk suaminya Taufik.

"Alhamdulillah, kini kehidupan jauh lebih baik sudah punya usaha pangkas rambut sendiri tanpa harus bekerja dengan orang lain," katanya.

Pewarta: Dwi HP

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019