Ketua Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (DPD BKPRMI) Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Hari Subari mengajak seluruh kader BKPRMI dan masyarakat di daerah itu untuk menyampaikan hak pilihnya pada 17 April 2019 di masing-masing tempat pemungutan suara (TPS).
"Saya mengajak seluruh lapisan masyarakat, khususnya para kader BKPRMI mulai dari ustadz atau ustadzah pengajar Taman Pendidikan Alquran binaan BKPRMI Bangka, kader Pemuda Remaja Masjid yang sudah memiliki hak pilih, pengurus DPK dan DPD BKPRMI beserta keluarga kiranya berpartisipasi aktif menjadi pemilih yang menggunakan hak pilihnya untuk kesuksesan pemilu 2019," katanya di Sungailiat, Sabtu.
Dia mengatakan, pemilu adalah hajatan sakral Bangsa Indonesia yang diselenggarakan setiap lima tahun, pemilu merupakan pesta demokrasi, yang akan memberikan warna pada penyelenggaraan pemerintah dari daerah sampai ke pusat untuk periode berikutnya.
"Niatkan dalam hati dan luangkan waktu kita, menjadi pemilih cerdas memilih wakil rakyat yang berintegritas, untuk mencoblos calon anggota DPRD kabupaten, DPRD provinsi, DPRD pusat, DPD RI dan presiden beserta wakil presiden untuk masa bakti 2019 - 2024," ujarnya.
Salah satu ciri pemilih cerdas kata dia, adalah pemilih yang tidak bisa dipengaruhi dengan politik uang.
Dia mengajak agar bijak dalam menerima informasi, serta mampu memfilter informasi yang belum dipastikan kebenarannya sebelum diteruskan kepada khalayak ramai.
"Jangan mudah menerima informasi dari mana saja yang belum jelas kebenarannya karena dapat menimbulkan fitnah," katanya.
Menurutnya, Insya Allah, lima menit menyampaikan hak pilihnya di TPS akan berbuah kebaikan lima tahun mendatang.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019
"Saya mengajak seluruh lapisan masyarakat, khususnya para kader BKPRMI mulai dari ustadz atau ustadzah pengajar Taman Pendidikan Alquran binaan BKPRMI Bangka, kader Pemuda Remaja Masjid yang sudah memiliki hak pilih, pengurus DPK dan DPD BKPRMI beserta keluarga kiranya berpartisipasi aktif menjadi pemilih yang menggunakan hak pilihnya untuk kesuksesan pemilu 2019," katanya di Sungailiat, Sabtu.
Dia mengatakan, pemilu adalah hajatan sakral Bangsa Indonesia yang diselenggarakan setiap lima tahun, pemilu merupakan pesta demokrasi, yang akan memberikan warna pada penyelenggaraan pemerintah dari daerah sampai ke pusat untuk periode berikutnya.
"Niatkan dalam hati dan luangkan waktu kita, menjadi pemilih cerdas memilih wakil rakyat yang berintegritas, untuk mencoblos calon anggota DPRD kabupaten, DPRD provinsi, DPRD pusat, DPD RI dan presiden beserta wakil presiden untuk masa bakti 2019 - 2024," ujarnya.
Salah satu ciri pemilih cerdas kata dia, adalah pemilih yang tidak bisa dipengaruhi dengan politik uang.
Dia mengajak agar bijak dalam menerima informasi, serta mampu memfilter informasi yang belum dipastikan kebenarannya sebelum diteruskan kepada khalayak ramai.
"Jangan mudah menerima informasi dari mana saja yang belum jelas kebenarannya karena dapat menimbulkan fitnah," katanya.
Menurutnya, Insya Allah, lima menit menyampaikan hak pilihnya di TPS akan berbuah kebaikan lima tahun mendatang.
Editor : Adhitya SM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019