Indonesia Port Corporation (IPC) atau PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) Cabang Pangkalbalam, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung memprediksi jumlah penumpang kapal laut selama arus mudik mencapai 500.000 atau mengalami peningkatan signifikan dibandingkan kondisi normal 100 ribu orang per bulan.

"Kami memperkirakan penumpang kapal di Pelabuhan Pangkalbalam selama arus mudik lebaran mencapai 500 ribu orang," kata General Manajer PT Pelindo II (Persero) Cabang Pangkalbalam, Nugroho Iwan Prasetyanto di Pangkalpinang, Minggu.

Oleh karena itu, IPC Pangkalbalam meningkatkan fasilitas di terminal pelabuhan agar pemudik aman, nyaman dan terlayani dengan baik. Pelayanan ini berupa penambahan kipas angin sebanyak 10 unit serta ruangan khusus menyusui di terminal penumpang.

Selain itu, IPC juga memasang layar monitor kedatangan dan keberangkatan kapal, supaya bisa diketahui masyarakat lebih mudah jadwal kedatangan dan keberangkatan kapal.

"Kita sudah mempersiapkan air bersih dan memasang filter tambahan, agar pemudik tidak kesulitan mendapatkan air bersih untuk berwudu' dan kebutuhan lainnya," katanya.

Menurut dia, peningkatan fasilitas di Pelabuhan Pangkalbalam ini terus dilaksanakan secara rutin,sehingga dapat memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.

"Kami terus berupaya menggunakan sumber daya yang ada demi kenyamanan penumpang di pelabuhan," jelas Nugroho Iwan.

Kepala KSOP Pangkalbalam Izuar mengatakan saat ini penumpang kapal di Pelabuhan Pangkalbalam sudah mengalami peningkatan 150 persen.

"Peningkatan penumpang kapal sudah terjadi pada seminggu menjelang puasa yang mencapai 150 persen. Biasanya penumpang kapal ro-ro hanya membawa penumpang 40 hingga 50 orang tiba-tiba naik menjadi 300 hingga 390 penumpang," katanya.

Pewarta: Aprionis

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019