PT Timah Tbk memberikan bantuan dan santunan kepada 1.000 anak yatim dan kaum dhuafa dari Kabupaten Belitung dan Kabupaten Belitung Timur, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Jumat malam.
Bantuan dan santunan tersebut diserahkan Direktur Niaga PT Timah Purwoko, Komisaris PT Timah Tengku Pribadi, Wakil Bupati Belitung Timur Burhanuddin, dan unsur Forkopimda dalam kegiatan buka puasa bersama di Masjid AlMakmur, Desa Lenggang, Kecamatan Gantung, Kabupaten Belitung Timur.
Dengan mengusung tema "Menggapai berkah Ramadhan dengan berbagai untuk sesama", setiap anak yatim piatu dan dhuafa tersebut mendapatkan santunan berupa perlengkapan sekolah dan uang tunai sebesar Rp200 ribu.
Selain untuk anak yatim piatu dan dhuafa, PT Timah juga menyumbangkan 1.000 mushaf Al Quran, memberikan santunan bagi 20 tahfiz Quran masing-masing sebesat Rp5 juta, serta 10 ustadz dan guru ngaji masing-masing Rp2,5 juta.
Direktur Niaga PT Timah Purwoko mengatakan, santunan yang diberikan tersebut merupakan bentuk kepedulian BUMN itu kepada masyarakat yang berada operasi perusahaan.
"Kami sadar, karena semua yang didapatkan PT Timah atas dukungan seluruh pemangku kepentingan dan masyarakat sehingga ada yang perlu dikembalikan kepada masyarakat," katanya dalam kegiatan yang diisi tausiah Ustadz Solmed itu.
Dengan berbagi yang disinergikan program "BUMN Hadir Untuk Negeri" bersama PT Surveyor Indonesia dan Perum LKBN Antara tersebut diharapkan kinerja PT Timah semakin tumbuh berkembang sehingga keberadaan BUMN iti bisa semakin bermanfaat bagi masyarakat dan pemerintah daerah.
Anak penerima santunan sambil memegang simbolis bantuan sinerji PT Timah, PT Surveyor Indonesia, dan Perum LKBN ANTARA (babel.antaranews.com/Irwan Arfa)
Wakil Bupati Belitung Timur Burhanuddin memberikan apresiasi atas bantuan dan santunan yang diberikan PT Timah, termasuk kontribusi yang diberikan selama ini.
Namun pihaknya berharap bisa memperbesar bantuan dan kontribusi guna semakin mendukung pembangunan di Belitung Timur.
Dalam tausiahnya, Ustadz Solmed mengatakan, ibadah puasa mengajarkan dan mendidik masyarakat untuk memiliki kesolehan sosial sehingga merasa peduli dan mau membantu orang lain yang mengalami kesusahan.
"Kita yang punya saja tidak bisa makan, apalagi mereka yang tidak memiliki uang," katanya.
Karena itu, layak diapresiasi kegiatan sosial yang dilakukan PT Timah dalam membantu dan menyantuni anak yatim, dhuafa, guru ngaji, dan ikut memperbaiki rumah ibadah tersebut.
Sebelum ke Belitung Timur, PT Timah juga telah menggelar safari Ramadhan yang diiringi pemberian bantuan di Kundur Bagan Siapi-api, Muntok Kabupaten Bangka Barat, Kota Pangkalpinang, dan Belinyu Kabupaten Bangka.
PT Timah juga akan memberikan santunan bagi 1.000 anak yatim dan dhuafa dalam halal bihalal Idul Fitri di Jakarta.
