Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepulauan Bangka Belitung (Babel) meluncurkan Kartu Identitas Anak (KIA), dalam peringatan Hari Anak Nasional. Sebagai bentuk perhatian pemerintah kepada semua Anak Indonesia agar memiliki identitas diri.

"Di kesempatan ini kita meluncurkan KIA sebagai salah satu hak Anak untuk identitasnya," kata Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Erzaldi Rosman di Pangkalpinang, Senin.

Ia mengatakan, semua Anak yang lahir sudah bisa memiliki KIA, sebagai salah satu identitas Anak. KIA memberi banyak kemudahan untuk Anak dalam mendapatkan pelayanan.

"Selain itu, kita juga sudah bekerjasama dengan tiga gerai atau wahana bermain anak yang memberi diskon khusus untuk Anak-anak yang memiliki KIA," ujarnya.

Kepala DP3ACSKB Provinsi Kepulauan Bangka Beliin, Susanti menambahkan, dari 500 Anak di Bangka Belitung, sudah 25 persen Anak memiliki KIA dan Pemprov Babel menargetkan di 2020, Anak-anak yang memiliki KIA sudah 60 persen.

Hingga saat ini baru di Kota Pangkalpinang, Kabupaten Bangka dan Bangka tengah saja yang banyak menerbitkan KIA karena blankonya mandiri, mereka siapkan sendiri, sedangkan kabupaten lain hanya stimulan.

"Pemahaman masyarakat untuk mendaftarkan Anaknya memiliki KIA masih kurang. Begitu juga jumlah blanko yang masih kurang, menjadi kendala kita menerbitkan KIA," ujarnya.

Susanti menambahkan, dengan KIA Anak-anak akan mendapat diskon khusus di tiga gerai wahana bermain, yakni di Bubble Waterboom, Pemandian Air Panas Pemali dan Metro Fried Chicken.

"Di tiga gerai itu memegang KIA akan mendapat diskon khusus karena kita sudah bekerjasama. Senoga kedepan akan banyak gerai lain yang bekerjasama dengan kita," ujarnya.

Pewarta: Elza Elvia

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019