Korem 045 Garuda Jaya menggelar pelatihan penanggulangan bencana alam dalam rangka meningkatkan keahlian personel dan unsur terkait dalam menanggulangi dan mengantisipasi terjadinya bencana alam.

"Wilayah Babel merupakan wilayah kepulauan dan merupakan daerah yang rawan terhadap ancaman bencana banjir serta bencana alam lainnya, sehingga perlu dilaksankan latihan penanggulangan bencana secara rutin," kata Komandan Korem 045/Gaya, Kolonel Inf Dadang Arif Abdurrahman, Rabu.

Menurutnya kondisi Babel yang rawan terhadap bencana alam memerlukan penanganan oleh berbagai pihak secara cepat, tepat dan terkoordinasi antar unsur baik oleh TNI, Polri, aparat pemerintah, relawan dan komponen masyarakat lainnya.

Dikatakannya, tujuan dari latihan penanggulangan bencana alam ini, yaitu untuk melatih unsur-unsur terkait agar selalu dapat bersinergi dan bekerjasama dalam mengantisipasi terjadinya bencana alam.

"Selain itu, latihan ini juga untuk memelihara dan meningkatkan kemampuan Satuan Korem 045/Gaya dalam merencanakan, mempersiapkan, dan melaksanakan penanggulangan bencana alam," katanya.

Sementara Kasi Ops Korem 045/Gaya, Mayor Inf Rimba Anwar mengatakan bahwa latihan tersebut dilaksanakan selama lima hari dan dibagi menjadi dua tahap.

"Tahap pertama dilaksanakan materi pembekalan teori dan tahap kedua berupa drill teknis dan drill taktis," ujarnya.

Ia berharap latihan tersebut dapat meningkatkan koordinasi, komunikasi dan sinergitas antar seluruh unsur yang terkait dalam penanggulangan bencana alam.

Latihan penanggulangan bencana alam yang digelar di Aula Makodim 0413 Bangka tersebut diikuti oleh 150 peserta dari Jajaran Korem 045/Gaya dan unsur terkait lainnya.

Pewarta: Try Mustika Hardi

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019