Ribuan wisatawan lokal dan nasional memadati Pantai Pukan Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung untuk menghabiskan liburan Natal dan Tahun Baru 2020 di pulau penghasil timah itu.

Pantauan Antara di Pantai Pukan Bangka, Rabu sore sekitar 2.000 pengunjung memadati bibir pantai dan bermain air laut yang jernih, berpasir halus serta putih di sepanjang pantai yang masih alami tersebut.

Meski pengunjung mengalami peningkatan signifikan, namun tidak terlihat kemacetan lalu lintas karena ruas jalan di pintu masuk pantai yang cukup lebar dan pengunjung bisa menggunakan bibir pantai mengendarai kendaraannya di dalam kawasan objek wisata tersebut.

Terlihat petugas keamanan di Pospam Natal dan Tahun Baru 2020 berjaga-jaga dan berpatroli untuk mengantisipasi hal-hal tidak diinginkan yang akan mengganggu keamanan dan kenyamanan pengunjung untuk menikmati keindahan pantai tersebut.

"Saya bersama keluarga berkunjung ke Pantai Pukan, karena masih alami dan enak untuk dinikmati," kata Dedi salah seorang wisatawan asal Palembang, Sumatera Selatan.

Ia mengaku berlibur Natal dan Tahun Baru di Bangka, karena aman, nyaman, tidak macet dan masyarakatnya juga ramah-ramah, sehingga wisatawan lebih nyaman menikmati keindahan alam pulau ini.

"Syukurlah hari ini tidak hujan, sehingga kami lebih nyaman dan santai menikmati keindahan dan keramah-tamahan masyarakat daerah ini," ujarnya.

Mang Dulah, salah seorang pedagang makanan di pantai itu mengatakan pengunjung sudah mengalami peningkatan sejak dua hari terakhir.

"Alhamdulillah penjualan makanan khas seperti empek-empek, mi Koba dan makanan ringan lainnya mengalami peningkatan hingga 200 persen dibandingkan hari biasanya," katanya.

Ia memperkirakan pengunjung akan terus mengalami peningkatan hingga hari Minggu nanti, karena pantai itu sangat aman dan memiliki keindahan yang masih alami.

"Setiap tahun pantai ini selalu dipadati pengunjung dari kabupaten dan kota sehingga momen ini selalu dimanfaatkan warga sekitar pantai untuk berjualan berbagai makanan, kerajinan dan lainnya," katanya. 

Pewarta: Aprionis

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020