Provinsi Kepulauan Bangka Belitung akan menjadi tuan rumah Tour de Babel atau ajang bersepeda tingkat Internasional 2021, sehingga dapat meningkatkan promosi dan kunjungan wisatawan manca negara di daerah itu.
"Saya berharap penyelenggara Tour de Babel melintasi jalur-jalur wisata di kabupaten/kota," kata Gubernur Kepulauan Babel, Erzaldi Rosman Djohan di Pangkalpinang, Selasa.
Ia mengatakan ajang bersepeda tingkat internasional yang diikuti para atlet dari berbagai negara ini tentu memberikan dampak yang positif untuk kemajuan pariwisata dan perekonomian masyarakat di negeri serumpun sebalai ini.
"Event ini akan melalui kawasan atau jalur-jalur wisata. Kalau boleh jalur yang dilalui bukan jalan-jalan utama, tetapi jalur alternatif yang memiliki angle yang bagus, di pinggir pantai juga boleh," ujarnya.
Menurut dia pelaksanaan kegiatan tersebut akan mengikutsertakan kabupaten/kota se-Babel sebagai penyelenggara, karena jalur yang dilalui Tour de Babel akan melintasi destinasi wisata di daerah ini.
"Adanya kegiatan balap sepeda di Babel, mampu mendorong pertumbuhan simpul-simpul obyek daya tarik wisata sepanjang jalur atau rute event, sehingga akan mendorong integrasi pembangunan lintas sektor dan wilayah, termasuk kabupaten dan kota," katanya.
Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga, Suharto menambahkan dalam ajang ini pihaknya akan mengikutsertakan para pembalap sepeda tingkat Internasional. Itu rencananya akan dibagi dalam 5 etape, dengan 1 etape kurang lebih 240 km.
"Untuk menggelar kegiatan level internasional tersebut, harus ada kerjasama antara Pemprov Babel bersama Kabupaten/Kota se-Babel, sehingga penyelenggaraannya dapat berjalan dengan sukses," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020
"Saya berharap penyelenggara Tour de Babel melintasi jalur-jalur wisata di kabupaten/kota," kata Gubernur Kepulauan Babel, Erzaldi Rosman Djohan di Pangkalpinang, Selasa.
Ia mengatakan ajang bersepeda tingkat internasional yang diikuti para atlet dari berbagai negara ini tentu memberikan dampak yang positif untuk kemajuan pariwisata dan perekonomian masyarakat di negeri serumpun sebalai ini.
"Event ini akan melalui kawasan atau jalur-jalur wisata. Kalau boleh jalur yang dilalui bukan jalan-jalan utama, tetapi jalur alternatif yang memiliki angle yang bagus, di pinggir pantai juga boleh," ujarnya.
Menurut dia pelaksanaan kegiatan tersebut akan mengikutsertakan kabupaten/kota se-Babel sebagai penyelenggara, karena jalur yang dilalui Tour de Babel akan melintasi destinasi wisata di daerah ini.
"Adanya kegiatan balap sepeda di Babel, mampu mendorong pertumbuhan simpul-simpul obyek daya tarik wisata sepanjang jalur atau rute event, sehingga akan mendorong integrasi pembangunan lintas sektor dan wilayah, termasuk kabupaten dan kota," katanya.
Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga, Suharto menambahkan dalam ajang ini pihaknya akan mengikutsertakan para pembalap sepeda tingkat Internasional. Itu rencananya akan dibagi dalam 5 etape, dengan 1 etape kurang lebih 240 km.
"Untuk menggelar kegiatan level internasional tersebut, harus ada kerjasama antara Pemprov Babel bersama Kabupaten/Kota se-Babel, sehingga penyelenggaraannya dapat berjalan dengan sukses," ujarnya.
Editor : Adhitya SM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020