Kepolisian Resor Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menyalurkan bantuan kepada warga kurang mampu yang menderita stroke di Kecamatan Tempilang.
"Bantuan berupa paket bahan pangan pokok ini kami harapkan bermanfaat dan bisa meringankan beban warga penerima," kata Kapolres Bangka Barat AKBP Muhammad Adenan di Mentok, Jumat.
Menurut dia, penerima bantuan bernama Basri (54) yang sudah menderita gangguan stroke sejak 10 tahun lalu dan hingga saat ini belum membaik.
"Selain bantuan bahan pangan pokok, tadi juga kami salurkan santunan yang bisa digunakan untuk hidup sehari-hari," katanya.
Basri bin Rembun merupakan warga Desa Airlintang, Kecamatan Tempilang, yang saat ini hidup sebatang kara di rumah sederhana.
"Melalui kegiatan bakti sosial ini kami berharap bisa membantu meringankan beban Pak Basri yang sudah sekitar 10 tahun menderita penyakit tersebut," katanya.
Pada kesempatan itu, Kapolres juga menyempatkan diri untuk berbincang-bincang dengan Basri untuk mengetahui kehidupan sehari-hari dan permasalahan yang dihadapi.
Kegiatan tersebut dilaksanakan sebagai salah satu bentuk perhatian Kepolisian kepada warga kurang mampu, serta sebagai wadah untuk mendekatkan personel Polres Bangka Barat kepada masyarakat.
"Kegiatan tersebut dilaksanakan sebagai tindak lanjut arahan Kapolri dalam penguatan program promoter," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020
"Bantuan berupa paket bahan pangan pokok ini kami harapkan bermanfaat dan bisa meringankan beban warga penerima," kata Kapolres Bangka Barat AKBP Muhammad Adenan di Mentok, Jumat.
Menurut dia, penerima bantuan bernama Basri (54) yang sudah menderita gangguan stroke sejak 10 tahun lalu dan hingga saat ini belum membaik.
"Selain bantuan bahan pangan pokok, tadi juga kami salurkan santunan yang bisa digunakan untuk hidup sehari-hari," katanya.
Basri bin Rembun merupakan warga Desa Airlintang, Kecamatan Tempilang, yang saat ini hidup sebatang kara di rumah sederhana.
"Melalui kegiatan bakti sosial ini kami berharap bisa membantu meringankan beban Pak Basri yang sudah sekitar 10 tahun menderita penyakit tersebut," katanya.
Pada kesempatan itu, Kapolres juga menyempatkan diri untuk berbincang-bincang dengan Basri untuk mengetahui kehidupan sehari-hari dan permasalahan yang dihadapi.
Kegiatan tersebut dilaksanakan sebagai salah satu bentuk perhatian Kepolisian kepada warga kurang mampu, serta sebagai wadah untuk mendekatkan personel Polres Bangka Barat kepada masyarakat.
"Kegiatan tersebut dilaksanakan sebagai tindak lanjut arahan Kapolri dalam penguatan program promoter," katanya.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020